Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Sentral India Pangkas Suku Bunga Acuan jadi 6,25%, Pertama Kali dalam 5 Tahun

Bank sentral India memangkas suku vunga acuannya untuk pertama kali dalam hampir lima tahun terakhir pada Jumat (7/2/2025).
Seorang wanita membersihkan butiran beras di pasar grosir di Navi Mumbai, India. Bank Sentral India mengumumkan memangkas suku bunga acuan hari ini untuk menggerakkan sektor rill.  REUTERS/Francis Mascarenhas
Seorang wanita membersihkan butiran beras di pasar grosir di Navi Mumbai, India. Bank Sentral India mengumumkan memangkas suku bunga acuan hari ini untuk menggerakkan sektor rill. REUTERS/Francis Mascarenhas

Meskipun permintaan di pedesaan terus meningkat, konsumsi perkotaan tetap lemah, katanya, sebuah tren yang juga disoroti oleh pendapatan terbaru dari produsen barang konsumsi besar seperti Hindustan Unilever dan Nestle India.

Malhotra menegaskan kembali sikap bank sentral terhadap mata uang pada Jumat, dengan mengatakan bahwa intervensi valuta asing bertujuan untuk membatasi volatilitas yang berlebihan, namun RBI tidak menargetkan level atau rentang tertentu.

Dia juga mengatakan bank sentral tetap berkomitmen menyediakan likuiditas yang cukup bagi sistem keuangan, termasuk melalui langkah-langkah jangka pendek dan jangka panjang.

“Perlambatan pertumbuhan dan prospek inflasi telah memberikan ruang untuk pelonggaran moneter. Lebih jauh lagi, kami memperkirakan RBI perlu memantau kondisi lebih dekat untuk memastikan sikap likuiditas tetap sinkron dengan kebijakan," kata ekonom di Kotak Mahindra Bank Ltd, Upasna Bhardwaj.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper