Bisnis.com, JAKARTA — PT Transportasi Jakarta berkolaborasi dengan kelompok musik D’Masiv dalam hak penamaan salah satu halte yaitu Halte Petukangan D’Masiv.
Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza mengungkapkan sejumlah alasan dipilihnya Halte Petukangan Utara sebagai bagian dari kolaborasi dengan D’Masiv.
“Halte ini dekat dengan markasnya D’Masiv, dan minggu lalu Pak Wagub juga mengunjungi Transjakarta dan memberikan arahan,” kata Welfizon di Halte Petukangan D’Masiv, Senin (3/3/2025).
Welfizon juga mengatakan, kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno untuk menyediakan ruang bagi para musisi dan anak-anak sekolah seni untuk tampil di transportasi umum.
Di sisi lain, Vokalis D’Masiv Rian Ekky Pradipta mengatakan, halte ini memiliki nilai sentimental di mana D’Masiv memulai karir di area Ciledug Raya.
“D’Masiv sendiri memang tumbuh di Jalan Cilendug Raya. Kita berjuang dari minus, bukan dari nol, tapi dari minus. Itu di jalan yang sekarang kita lalui tadi,” kata dia.
Baca Juga
Seperti yang diketahui, Halte Transjakarta Petukangan Utara bersalin nama menjadi Petukangan D'Masiv usai hak penamaannya dibeli Band D'Masiv.
Berdasarkan pantauan Bisnis di Halte Petukangan, kerja sama hak penamaan antara PT Transjakarta dan D'Masiv akan diresmikan hari ini. Adapun, papan nama halte hingga pengumuman pemberhentian halte sudah berubah.
"Pemberhentian berikutnya, Petukangan D'MASIV, periksa kembali barang bawaan Anda, hati-hati melangkah dan jangan menyerah! Terima kasih," bunyi pengumuman pemberhentian halte, Senin (3/3/2025).