Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Danantara Pastikan Investasi Proyek Hilirisasi Lewat Seleksi Ketat

Investasi yang dilakukan Danantara dalam proyek hilirisasi bakal melalui proses seleksi yang ketat.
CEO Danantara Rosan Roeslani tiba di Istana Negara pada Senin (24/2/2025). JIBI/Akbar Evandio
CEO Danantara Rosan Roeslani tiba di Istana Negara pada Senin (24/2/2025). JIBI/Akbar Evandio

Bisnis.com, JAKARTA – Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Roeslani mengungkapkan bahwa investasi yang dilakukan instansinya dalam proyek hilirisasi bakal melalui proses seleksi yang ketat.

Pemerintah, kata Rosan, melalui berbagai kementerian terkait akan memastikan bahwa setiap proyek memenuhi standar yang telah ditetapkan.  

"Dari Danantara, kami akan melalui proses yang proper, melalui Kementerian Investasi, due diligence, semua tahapan akan kami lalui. Ini penting agar industrialisasi yang kami tempuh dapat menghasilkan industri yang sehat, berkelanjutan, dan memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi," ujar Rosan di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (3/3/2025).  

Selain berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, Rosan juga menekankan pentingnya penciptaan lapangan kerja dalam proyek-proyek hilirisasi.

"Yang paling penting adalah berapa banyak lapangan pekerjaan yang bisa diciptakan. Ini yang menjadi fokus utama kami dalam melakukan review," tambahnya.  

Dalam menentukan sektor hilirisasi yang akan didukung, Danantara juga mempertimbangkan kesiapan proyek serta kelayakan studi yang lebih rinci.

"Beberapa proyek memang membutuhkan feasibility study yang lebih detail. Selain itu, kami ingin memastikan bahwa proyek-proyek ini dapat melibatkan petani dan nelayan secara langsung," jelasnya.  

Rosan mencontohkan sektor-sektor yang berpotensi besar, seperti rumput laut dan budidaya udang. Menurutnya, sektor ini tidak hanya menguntungkan dari sisi return investasi, tetapi juga memberikan dampak sosial dan ekonomi yang positif bagi masyarakat.

"Salah satu produk yang kami bahas adalah rumput laut. Produk turunannya sangat banyak dan memiliki potensi besar," paparnya.  

Ke depan, Rosan menyampaikan bahwa Danantara akan terus melakukan analisis terhadap berbagai sektor hilirisasi yang berpotensi dikembangkan dengan dukungan pemerintah.  

“Jadi, itu yang kami bahas juga aspek-aspek lainnya, nanti masalah return atau yield-nya itu nanti akan kami melakukan analisa tersendiri lagi,” pungkas Rosan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper