Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SPBU BP Catat Kenaikan Penjualan BBM hingga 30%, Bos BP-AKR Ungkap Sebabnya

Penjualan BBM di SPBU BP meningkat sekitar 30% dalam beberapa pekan terakhir.
Suasana SPBU BP AKR di bilangan Setiabudi, Jakarta Selatan saat stok BBM kosong, Jumat (31/1/2025)/Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah
Suasana SPBU BP AKR di bilangan Setiabudi, Jakarta Selatan saat stok BBM kosong, Jumat (31/1/2025)/Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah

Bisnis.com, JAKARTA - BP-AKR melaporkan adanya lonjakan penjualan bahan bakar minyak (BBM) sekitar 20-30% di SPBU BP dalam beberapa pekan terakhir. 

Direktur Utama BP-AKR Vanda Laura mengungkapkan, terjadi lonjakan penjualan bahan bakar minyak (BBM) sekitar 20–30 persen di SPBU BP dalam beberapa pekan terakhir apabila dibandingkan dengan sebelumnya.

“Kalau misalnya kami lihat dari perkembangannya sih sekitar 20–30 persen,” ucap Direktur Utama BP-AKR Vanda Laura, dikutip dari Antara, Selasa (18/3/2025).

Menurutnya, salah satu pemicu lonjakan penjualan BBM tersebut adalah pembukaan tiga SPBU baru dalam 30 hari terakhir serta promosi yang lebih intensif.

“Jadi, dalam kurun waktu 30 hari terakhir, ada sekitar 3 atau 4 ya site yang sudah buka. Jadi mungkin salah satunya juga karena itu sih,” kata Vanda.

Vanda mengatakan, BP-AKR juga telah melakukan berbagai kegiatan promosi yang turut berkontribusi terhadap peningkatan penjualan. Saat ini, BP-AKR telah mengoperasikan sekitar 65 SPBU di Indonesia.

Meskipun demikian, Vanda menyampaikan perbandingan penjualan BBM BP dengan periode sebelumnya sulit untuk dilakukan, sebab pada Januari dan Februari 2025, BP-AKR mengalami keterbatasan stok yang sempat menghambat operasional beberapa SPBU.

“Kalau misalnya dari konsumsi normal agak sulit dibandingkan ya, karena dari bulan Januari, Februari itu memang kami ada keterbatasan stok. Jadi memang waktu itu sempat ada beberapa lokasi yang juga tidak bisa beroperasi secara full,” kata dia.

Memasuki periode mudik Lebaran, Vanda menyampaikan bahwa BP telah memastikan ketahanan stok BBM. Pengadaan stok, kata dia, telah diperhitungkan dengan matang untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi.

“Nah, untuk saat ini, kalau misalnya kami lihat dari sisi ketahanan stok, dari pengiriman kami yang terakhir gitu ya, itu sudah mencukupi sampai Lebaran gitu," kata Vanda.

Vanda menambahkan, pola konsumsi selama Lebaran kemungkinan akan berbeda di tiap daerah. Ia merujuk pada pola konsumsi BBM di Jakarta yang diperkirakan menurun seiring dengan banyaknya masyarakat yang mudik.

“Tetapi, kami rasa untuk yang di luar Jakarta pasti akan meningkat,” ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper