Bisnis.com, JAKARTA — Kantor Staf Presiden (KSP) menilai pemerintahan provinsi DKI Jakarta perlu bekerja keras untuk menekan harga bawang putih. Pasalnya, lima kota di DKI Jakarta kompak mengalami lonjakan bawang putih.
Deputi II KSP Bidang Perekonomian dan Pangan Edy Priyono mengatakan bahwa beberapa wilayah di DKI Jakarta masuk ke dalam kategori dengan harga bawang putih yang sangat tinggi. Dia menyebut kondisi bawang putih ini sama seperti pekan lalu.
Berdasarkan data SP2KP dari Kementerian Perdagangan (Kemendag), per 17 April 2025, harga bawang putih di Jakarta Pusat mencapai Rp60.000 per kilogram.
Padahal, harga bawang putih berada di atas harga acuan penjualan (HAP) yang semestinya di level Rp38.000 per kilogram. Namun, per 17 April 2025, harga bawang putih mencapai Rp46.100 per kilogram.
“Secara khusus, mohon maaf kami harus sebut, provinsi DKI Jakarta mungkin perlu kerja ekstra keras,” kata Edy dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi 2025 di YouTube Kemendagri, Senin (21/4/2025).
Selain Jakarta Pusat, Edy menyampaikan lonjakan harga bawang putih juga terjadi di Jakarta Timur yang mencapai Rp58.333 per kilogram. Begitu pun dengan harga bawang putih di level Rp55.750 per kilogram.
Baca Juga
Lebih lanjut, harga bawang putih di Jakarta Utara dan Jakarta Barat juga terpantau masih di atas HAP, masing-masing dibanderol Rp53.333 per kilogram dan Rp53.250 per kilogram.
“Jadi hampir semua wilayah di Provinsi Jakarta [harga bawang putih naik di atas HAP], ini mohon perhatian karena mestinya kalau daerah seperti Jakarta ini tidak jauh dari pelabuhan impor sehingga tidak ada persoalan distribusi,” ujarnya.
Untuk itu, Edy berharap pemerintah harus mengambil langkah yang signifikan untuk menurunkan harga bawang putih.
Namun, kenaikan harga bawang putih juga terjadi di luar Jakarta, seperti Tangerang dan Cilegon yang masing-masing dipatok Rp60.000 per kilogram.
Sama halnya dengan Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Nabire yang harga bawang putih dibanderol Rp55.000 per kilogram, serta Bandar Lampung di level Rp54.000 per kilogram.
Secara keseluruhan, KSP mencatat harga bawang putih meningkat di 4 provinsi, turun di 10 provinsi, dan tetap di 20 provinsi secara mingguan.