Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Seperti Semarang, Solo Tempat Kelahiran Jokowi Masih Belum Punya Bandara Internasional

Bandara Adi Soemarmo yang terletak di Boyolali telah diturunkan kastanya sebagai bandara Domestik sejak 2024 lalu.
Penumpang tampak memadati Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Sabtu (6/4/2024) siang atau H-4 Lebaran. Angkasa Pura II menyebut akan ada 184.250 penumpang yang tiba dan berangkat di Bandara Soekarno-Hatta pada H-4 Lebaran./ JIBI - Bisnis - Surya Dua Artha Simanjuntak.
Penumpang tampak memadati Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Sabtu (6/4/2024) siang atau H-4 Lebaran. Angkasa Pura II menyebut akan ada 184.250 penumpang yang tiba dan berangkat di Bandara Soekarno-Hatta pada H-4 Lebaran./ JIBI - Bisnis - Surya Dua Artha Simanjuntak.

Bisnis.com, SOLO - Bandara Adi Soemarmo yang terletak di Boyolali telah diturunkan kastanya sebagai bandara Domestik sejak 2024 lalu.

Sebagaimana diketahui, 3 bandara di Indonesia telah dikembalikan statusnya menjadi bandara internasional.

Ketiganya yakni Bandara H. AS Hanandjoeddin, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang, dan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang.

Namun, Bandara Adi Soemarmo belum mendapatkan update status tersebut. Hal ini membuat Kota kelahiran Jokowi belum juga punya bandara internasional lagi.

Tahun lalu, juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan bahwa bandara-bandara yang turun kasta ini dicabut statusnya sebagai Bandara Internasional lantaran sebenarnya hanya menangani penerbangan domestik.

"Beberapa bandara internasional hanya melayani penerbangan jarak dekat dari/ke satu atau dua negara saja," katanya dalam siaran pers, Jumat (26/4/2024).

Dia menambahkan bandara internasional lainnya hanya beberapa kali melakukan penerbangan internasional, bahkan ada yang sama sekali tidak memiliki pelayanan penerbangan internasional.

Meski statusnya turun, namun beberapa bandara tersebut masih melayani penerbangan internasioanl secara temporer.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper