Bisnis.com, JAKARTA — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo telah membuka layanan bongkar muat peti kemas di Terminal Kijing, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Kelas I Pontianak, Capt. Dian Wahdiana mengatakan rencana pengoperasian pelayanan peti kemas di Terminal Kijing akan berdampak positif terhadap kelancaran logistik bagi Provinsi Kalimantan Barat.
Dia menambahkan Terminal Kijing menjadi solusi yang diberikan Pelindo atas adanya keterbatasan kedalaman alur pelayaran di Sungai Kapuas yang menghambat masuknya kapal-kapal berukuran besar ke Pelabuhan Dwikora Pontianak.
"Tentunya hal tersebut akan semakin memudahkan pengguna jasa logistik, karena dengan semakin besarnya ukuran kapal yang dilayani pelabuhan, maka kapasitas muatan kargonya pun semakin banyak, sehingga pada akhirnya diharapkan dapat menekan biaya logistik menjadi lebih efisien," katanya dalam siaran pers, Minggu (15/6/2025).
Sementara itu, Asosiasi Nasional Pengusaha Pemilik Kapal Indonesia (INSA) Pontianak mendukung rencana pengoperasian Terminal Kijing untuk kegiatan bongkar muat peti kemas.
Ketua DPC INSA Pontianak, Tju Fo Phin, mengatakan, pelabuhan sungai memiliki kecenderungan terjadinya sedimentasi yang berakibat pada kedalaman alur dan kolam pelabuhan.
Baca Juga
"Pengoperasian Terminal Kijing menjadi salah satu langkah maju, sebagai mitigasi atas Pelabuhan Dwikora yang berada di Sungai Kapuas,” ujarnya.
General Manager Pelindo Pelabuhan Pontianak Kalbar Yanto, mengatakan, pada tahap awal akan disiapkan peralatan berupa 2 unit Harbour Mobile Crane (HMC). Selain itu, disiapkan juga alat untuk penumpukan peti kemas di lapangan, jenis reach stacker (RS) dan juga truk untuk pengangkutan di terminal.
“Secara bertahap pada 2026, Pelindo juga akan mendatangkan quay container crane [derek peti kemas di dermaga] dan juga rubber tyred gantry [RTG atau derek peti kemas] di lapangan penumpukan,” katanya.
Layanan peti kemas di Pelabuhan Kijing tersebut merupakan kolaborasi pada grup usaha Pelindo, yakni Pelindo Terminal Petikemas (SPTP), Sub Holding PT Pelindo di bidang peti kemas dan Pelindo Multi Terminal (SPMT), Sub Holding PT Pelindo di bidang multipurpose. Sebelumnya Terminal Kijing telah melayani kargo non-peti kemas seperti curah kering, curah cair, dan general cargo.