Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IA-CEPA Jadi Andalan RI-Australia Hadapi Proteksionisme

Peningkatan kerja sama kedua negara melalui evaluasi IA-CEPA dapat memperkuat daya saing ekonomi Indonesia dan Australia.
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier dalam Perayaan Lima Tahun IA-CEPA di Jakarta pada Kamis (3/7/2025)./Bisnis-Lorenzo Anugerah Mahardhika
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier dalam Perayaan Lima Tahun IA-CEPA di Jakarta pada Kamis (3/7/2025)./Bisnis-Lorenzo Anugerah Mahardhika

Bisnis.com, JAKARTA — Peningkatan kerja sama antara Indonesia dan Australia melalui Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) dinilai memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan ekonomi kedua negara di tengah meningkatnya konflik global dan tren proteksionisme.

Australia’s Business Champion for Indonesia Jennifer Westacott, menyampaikan bentuk kolaborasi seperti IA-CEPA merupakan respons konkret terhadap meningkatnya tren renasionalisasi ekonomi dan kebijakan dagang proteksionis.

“Ini adalah bagian dari solusi untuk dunia yang semakin tidak pasti. Kita menjawabnya dengan membangun kemitraan yang berbasis pada tata aturan (rule-based order) yang kuat, sekaligus mendukung keterlibatan Indonesia dalam berbagai perjanjian multilateral skala besar,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia menekankan pentingnya peningkatan kapabilitas bersama, termasuk dalam hal daya saing ekonomi dan penguatan sumber daya manusia di kedua negara. Oleh karena itu, dia menekankan pentingnya memperkuat kerja sama dengan mitra-mitra yang sudah terbukti terpercaya.

Dia melanjutkan, dengan peningkatan kerja sama kedua negara melalui evaluasi atau review IA-CEPA, Indonesia dan Australia dapat memperkuat daya saing ekonomi, membangun kapabilitas masyarakat, dan pada akhirnya meningkatkan daya tahan terhadap guncangan global.

Dalam acara yang sama, Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Mari Elka Pangestu menambahkan, untuk menghadapi ketidakpastian global, Indonesia juga aktif melakukan perbaikan secara domestik selain meningkatkan kerja sama internasional.

"Indonesia juga aktif melakukan perbaikan secara domestik melalui reformasi struktural hingga deregulasi. Ini merupakan bagian komitmen kami dalam pembicaraan untuk bergabung ke OECD hingga perundingan IEU-CEPA serta negosiasi dengan Amerika Serikat (AS)," jelas Mari.

Dia menambahkan, IA-CEPA tidak hanya memberikan dampak positif bagi perdagangan dan investasi kedua negara. Dia menuturkan, perjanjian kemitraan ini juga memberikan manfaat lain seperti bantuan teknis hingga capacity building.

Ke depannya, Mari berharap peninjauan IA-CEPA ke depannya dapat semakin memperdalam dan mendiversifikasi bidang-bidang kerja sama antara kedua negara. Sehingga, manfaat yang didapatkan baik oleh Indonesia maupun Australia dapat dirasakan pada beragam sektor.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper