BANDUNG: PT Honda Prospect Motor (HPM), agen tunggal pemegang merek mobil Honda, berambisi kembali masuk dalam jajaran lima besar pasar otomotif domestik pada tahun depan.
Untuk meraih ambisinya, Honda harus mampu mengantongi penjualan paling sedikit sekitar 100.000 unit pada 2013 dan meningkatkan investasi untuk jaringan pemasaran dan layanan purnajual.
Akibat diterpa dampak banjir Thailand pada 2011, penjualan Honda terpangkas 26% dibandingkan dengan penjualan pada 2010 dari 61.336 unit menjadi hanya 45.416 unit. Keadaan ini membuat Honda terlempar dari posisi lima ke posisi enam.
Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM Jonfis Fandy mengatakan di tengah dampak banjir Thailand yang masih membayangi pada tahun ini, Honda terus berupaya memperbaiki kinerja penjualan.
“Untuk kembali masuk lima besar, tantangannya banyak. Selain menargetkan volume penjualan sekitar 100.000 unit, kami juga harus memperluas jaringan pemasaran. Kami harap, posisi lima besar bisa direbut kembali pada tahun depan,” kata Direktur, hari ini, Selasa 15 Mei 2012.
Berdasarkan catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), posisi lima besar penjualan mobil secara berurutan ditempati oleh Toyota dengan mengantongi penjualan 311.136 unit, Daihatsu (139.544 unit), Mitsubishi (134.416 unit), Suzuki (94.569 unit), Nissan (56.193 unit).
Pada tahun ini, lanjutnya, Honda menargetkan penjualan melonjak 54,13% dibandingkan dengan penjualan pada tahun lalu menjadi 70.000 unit. Pada tahun depan, target tersebut ditingkatkan lagi 42,86% menjadi 100.000 unit.
Jonfis optimistis Honda akan memulai pertumbuhan yang cukup besar mulai tahun ini pascadampak bencana banjir di Thailand yang sempat memangkas pengiriman komponen untuk produksi mobil-mobil baru Honda di Indonesia.
“Pada Juni – Juli, industri otomotif Thailand pulih seperti semula. Ini merupakan momentum bagi kami mendorong pertumbuhan penjualan yang besar. Pesanan mobil Honda yang semula tersendat untuk segmen sedan, hatchback, MPV dan SUV segera kami penuhi,” ujarnya.
Dia mengatakan pasar mobil berkapasitas tujuh orang di dalam negeri terus membesar setiap tahun baik pada segmen bawah (low) maupun medium.
Dari total penjualan pada tahun lalu 894.164 unit, pangsa pasar low MPV mencapai 292.310 unit (32,7%) dan MPV medium 73.514 unit (8,22%). Jika dilihat dari total penjualan MPV, pasar low MPV berkontribusi 79% sedangkan MPV medium 20%. (Bsi)
JANGAN LEWATKAN:
>>> 10 ARTIKEL PILIHAN REDAKSI HARI INI
