JAKARTA: Produsen baja ketiga terbesar di Asia, Posco memperkirakan penjualan baja tahun ini akan mengalami penurunan menyusul catatan penjualan yang buruk pada kuartal IV/2012.
Penjualan baja pada induk usaha ditaksir turun menjadi 32 triliun won (US$29 miliar) pada 2013 dari 35,7 triliun won pada 2012 lalu.
Perlambatan ekonomi China dan krisis finansial di Eropa menjadi sebab penurunan permintaan baja yang digunakan dalam pembangunan rumah, mobil, dan kapal.
Posco, seperti dilansir Bloomberg, Selasa (29/1), memerkirakan produksi baja mentah juga dapat menurun tahun ini. "Permintaan turun, harga jatuh dan margin turun," Kim Gyung Jung, analis logam Eugene Investment & Securities Co berbasis di Seoul.
"Laba akan membaik pada kuartal pertama dibandingkan dengan kuartal keempat tahun sebelumnya. Kenaikan bisa terjadi ditopang penurunan harga bahan baku dan pertumbuhan pasar domestik. Namun, kelebihan pasokan masih menjadi perhatian," sambungnya.
Catatan Penjualan Baja Buruk, Kinerja Posco Tertekan
JAKARTA: Produsen baja ketiga terbesar di Asia, Posco memperkirakan penjualan baja tahun ini akan mengalami penurunan menyusul catatan penjualan yang buruk pada kuartal IV/2012.Penjualan baja pada induk usaha ditaksir turun menjadi 32 triliun won (US$29
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
57 menit yang lalu
Makin Tajir, Profil Dewi Kam Perempuan Terkaya Indonesia 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 jam yang lalu
Kemendag Pastikan Minyakita Tidak Kena PPN 12%, tapi 11%
4 jam yang lalu