BISNIS.COM, JAKARTA-PT Sarana Multi Infrastruktur telah menyelesaikan studi prafeasibility study (praFS) untuk proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan-Jawa Timur.
Direktur Keuangan PT SMI Frans Nembo mengungkapkan SMI bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah menyiapkan beberapa dokumen perjanjian yang diperlukan untuk memuluskan proyek yang digarap dengan skema public private partnership (PPP) itu.
"Isu harga atau tarif bukan lagi yang utama. Kita sudah rampungkan FS dan tinggal beberapa dokumen hukum lagi untuk mewujudkan proyek yang digarap dengan skema PPP itu," ujarnya di Jakarta, Selasa (9/4/2013).
Frans mengungkapkan semua dokumen itu tengah dipersiapkan oleh Pemprov Jawa Timur sebagai penangung jawab proyek kerjasama (PJPK).
Sementara itu salah satu perseta tender SPAM PT Bangun Cipta Kontraktor mengeluhkan lambatnya proses penentuan besaran dukungan pemerintah (viability gab funding) untuk proyek senilai Rp2 triliun lebih tersebut.
Direktur PT Bangun Cipta Kontraktor Djoko Sarwono mengungkapkan berdasarkan kajian kualitas air SPAM Umbulan sangat baik sehingga sayang sekali jika tidak dimanfaatkan.
" Untuk tender SPAM umbulan tarif yang ditetapkan agar layak itu sekitar Rp3500-4000. Masyarakat hanya mampu Rp2000-3000, sehingga pemerintah perlu dukung. Mekanisme pemberian VGF ini yg tidak selesai-selesai" ujarnya.
Sebelumnya Kepala Badan Pendukung Pengembangan (BPP) SPAM Kementerian Pekerjaan Umum Rachmat Karnadi mengatakan pemerintah menargetkan pemenang tender proyek SPAM Umbulan pada pertengahan tahun ini.
Dia mengungkapkan pemerintah perlu memperbaiki feasibility study (FS) karena terdapat kesalahan informasi perihal kemampuan masyarakat.