BISNIS.COM, JAKARTA-Dirjen Penataaan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum M. Basuki Hadimoeljono mengungkapkan pembangunan kota hijau yang berkelanjutan membutuhkan kerja sama dengan semua pihak. Untuk itu pemerintah akan terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai komunitas masyarakat yang memiliki kesadaraan kota hijau.
"Karenanya Pemerintah perlu bermitra dengan berbagai komunitas, salah satunya Green Building Council (GBCI)," Basuki Hadimoeljono dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis hari ini, Minggu (14/4/2013).
Basuki menjelaskan kemitraan pemerintah dengan berbagai komunitas itu meliputi aspek perencanaan, pemanfaatan ruang, hingga pengendalian pemanfaatan ruang akan mendorong akselerasi implementasi pembangunan berkelanjutan di kota-kota Indonesia.
Menurutnya, kunci dari terlaksananya berbagai konsep tersebut adalah pada leadership daerah yang baik. Kepala daerah perlu merumuskan kebijakan pembangunan yang selaras dengan visi perwujudan kota hijau. Salah satu kebijakan yang menunjukkan adanya komitmen tersebut adalah penguatan basis hukum untuk menjamin terjadinya pengendalian konversi lahan,
Sementera itu Ketua GBCI Naning Adiwoso menyatakan bahwa untuk mewujudkan kota hijau, peran sektor privat cukup signifikan. Sebagai salah satu pelaku ekonomi kota yang turut membentuk ruang, sektor privat memegang fungsi yang menentukan dalam menjamin daya saing kota hijau di pasar bebas.