Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lamongan Undang Investor Penyedia Air Bersih

Bisnis.com, SURABAYA-Pemerintah Kabupaten Lamongan mengundang investor yang berminat terlibat dalam proyek pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) senilai Rp133 miliar.

Bisnis.com, SURABAYA-Pemerintah Kabupaten Lamongan mengundang investor yang berminat terlibat dalam proyek pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) senilai Rp133 miliar.

Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lamongan Eko Agus Triandono menguraikan proyek itu menggunakan mekanisme kerjasama pemerintah dan swasta /public private partnership (PPP).

"Saat ini perorangan, perusahaan atau konsorsium diundang memasukkan profil dan gambaran kapasitas untuk terlibat proyek," jelasnya saat dihubungi dari Surabaya, Selasa (27/8/2013).

Fase pengajuan minat itu, sambungnya, berakhir 30 Agustus. Setelah itu akan dilakukan prakualifikasi pada September 2013 dan pengajuan proposal November 2013.

"Target Maret tahun depan sudah ada investor terpilih," jelasnya sembari menambahkan, rangkaian proyek itu disupervisi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Sedianya SPAM memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan Brondong dan Paciran Lamongan yang notabene di kawasan pantai utara. Selain untuk kepentingan rumah tangga, air bersih dalam proyek ini untuk memenuhi kebutuhan industri.

Air baku untuk layanan diambilkan dari Floodway Sedayulawas dengan volume 2,1 juta meter kubik, Rawa Jabung 30,5 juta meter kubik dan cadangan air baku 17,35 juta meter kubik.

Air baku itu sedianya disedot menggunakan pipa intake berkapasitas 215 liter per detik. Dari sumber air baku itu diperlukan pipa transmisi 15 kilometer berdiameter 550 mm.

Pipa itu terhubung dengan penampung induk berkapasitas 3.000 meter kubik. Selepas dari penampungan, ada jaringan pipa distribusi 19 kilometer menuju penampungan di Paciran, Brondong, Laren, dan Solokuro.

Pemkab Lamongan dalam pola kerja sama ini juga menganggarakan biaya pembebasan tanah Rp3,75 miliar.

Eko menilai bila fasilitas air bersih itu jadi maka daya tarik investasi di Lamongan semakin menarik. Terlebih 40% dari air yang tersedia dialokasikan untuk kawasan Industri.

Sebagai informasi tambahan, kawasan pantai utara Lamongan diproyeksi sebagi kawasan industri maritim. Salah satunya ditandai dengan pembangunan Pelabuhan Paciran yang melayani pelayanan barang ke Garongkong, Sulawesi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper