Bisnis.com, JAKARTA—Menyambut era perdagangan bebas atau Asean Economic Community pada 2015, PT Sinde Budi Sentosa mengirim sekitar 800 pelaku usaha kecil dan menengah mengikuti studi banding ke beberapa pasar di Malaysia.
Kunjungan itu diharapkan bisa memberikan pengalaman dan wawasan berharga bagi mereka pelaku usaha sektor riil nasional, terutama yang terkait dengan sistem persaingan dan peluang pasar internasional di luar Indonesia.
Informasi dari perusahaan tersebut kepada Bisnis, Minggu (29/9/2013), menjelaskan pelepasan ke-800 pelaku usaha kecil menengah (UKM) dilakukan secara simbolis pada, Selasa (1/10/2013) oeh pejabat terkait seperti Kementerian Koperasi dan UKM, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Seluruh pelaku UKM tersebut merupakan UKM binaan dari perusahaan nasional tersebut, dan diambil dari beberapa provinsi. Ini merupakan bentuk apresiasi dari perusahaan larutan penyegar itu kepada UKM yang ikut membantu memasarkan produknya.
UKM yang dibawa ke Malaysia, akan mengunjungi beberapa pasar tradisional setempat sesuai dengan kapasitas usaha mereka sebagai ujung tombak pemasaran. Ke-800 UKM yang akan dikirim berasal dari Kalimantan, Sumatera, dan pulau Jawa.
Dari kunjungan atas biaya perusahan tersebut, ada semacam perbandingan yang bisa dipetik. Khususnya menghadapi perdagangan bebas Asean yang dimulai pada 2015. PT Sinde Budi Sentosa mengharapkan UKM Indonesia juga bisa berperan dalam perdagangan tunggal itu.
Perusahaan ini bersedia mengeluarkan biya pengiriman, karena awalnya juga dimulai dari gerobak dorong. Namun pada akhirnya bisa menjadi perusahaan besar, dan pengalaman dan wawasan itu ditransfer kepada UKM yang menjadi agen penjualnya.
Kendati UKM tidak murni menjual produk Sinde, akan tetapi kebijakan perusahaan tersebut sangat jelas untuk meningkatkan wawasan dan melakukan pemetaan terhadap sistem pemasaran yang tepat ke depan menghadapi pasar global.
Sebelumnya perusahaan ini juga telah mengirim sekitar 600 UKM binaannya yang turut memasarkan produk Sinde ke Thailand. Konteksnya tetap sama, yakni untuk memberi wawasan dan pemahaman pemasaran internasional
Sinde Kirim 800 Pelaku UKM Studi Banding ke Malaysia
Bisnis.com, JAKARTA—Menyambut era perdagangan bebas atau Asean Economic Community pada 2015, PT Sinde Budi Sentosa mengirim sekitar 800 pelaku usaha kecil dan menengah mengikuti studi banding ke beberapa pasar di Malaysia. Kunjungan itu diharapkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Mulia Ginting Munthe
Editor : Ismail Fahmi
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
35 menit yang lalu
Tekanan Harga Batu Bara dari Banjir Produksi China
1 jam yang lalu
Emiten Farmasi Dibayangi Impak Depresiasi Mata Uang pada 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
21 menit yang lalu
Pekerja Informal Jadi Beban Ekonomi Indonesia?
36 menit yang lalu
PPN Naik Jadi 12%, Harga BBM Pertamax Cs Ikut Terkerek?
50 menit yang lalu
PPN Naik 12%, Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Pajak Kemenkeu
57 menit yang lalu
Apindo Ramal Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 4,9%-5,2% pada 2025
57 menit yang lalu