Bisnis.com,BOGOR – Palm oil agribusiness strategic policy institute (Paspi), lembaga think-tank industri persawitan dengan fokus kebijakan strategis menilai Indonesia sangat mungkin menjadi “Raja” biodiesel.
Direktur Eksekutif Paspi Tungkot Sipayung dalam siaran pers menyebutkan Indonesia tidak boleh puas hanya menjadi “raja” CPO saja, Indonesia harus mencatat prestasi-prestasi baru tingkat dunia yang lebih baik.
“Indonesia berpotensi menjadi raja biodiesel, oleofood, oleokimia, biolubricant, raja biofuel dan biosurfactant tingkat dunia,” katanya, Rabu (12/3/2014).
Untuk menuju prestasi tersebut, jelasnya, huluisasi dan hilirisasi perlu berjalan secara bersamaan. Hilirisasi CPO dalam bentuk pendalaman dan diversifikasi industri ke hilir perlu dipercepat dan ditangani lebih serius.
Pengelolaan perkebunan kelapa sawit harus mampu meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan dari 3 ton CPO per hektar menjadi 6 ton CPO per hektar, berlanjut ke 8 ton CPO per hektar dan seterusnya.
Oleh karena itu, kebijakan strategis industri persawitan perlu didesain secara visioner, dikelola secara mandiri atau berdaulat, dirawat dan dikawal secara lintas pemerintahan dan lintas generasi.
