Bisnis.com, TEMANGGUNG - Harga kopi di tingkat petani di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada panen tahun ini meningkat dibanding dengan saat musin panen 2013.
Berdasarkan pantauan di Temanggung, Kamis (22/5/2014), harga kopi gelondong basah jenis arabika yang tahun lalu Rp3.000 per kilogram, kini mencapai Rp4.500 per kilogram. Sedangkan kopi biji kering dari Rp21.000 per kilogram menjadi Rp23.000 per kilogram.
"Harga kopi tahun ini lebih baik, namun jumlah produksi kelihatannya tidak sebanyak tahun lalu," kata seorang pedagang atau pengumpul warga Jumo, Suhadi.
Dia mengatakan saat ini baru memasuki panen kopi jenis arabika yang berada di sekitar lereng Gunung Sumbing dan Sindoro, sedangkan masa panen kopi jenis robusta masih sekitar 1 bulan lagi.
"Kopi jenis arabika telah panen sejak awal Mei 2014, sedangkan kopi jenis robusta yang banyak ditanam di Kecamatan Kandangan, Gemawang, dan Kaloran baru akan panen bulan Juni nanti," katanya.
Setyo, petani kopi warga Kledung, Temanggung, mengatakan harga kopi pada panen kali ini cukup bagus, namun hasil buah tidak maksimal.
“Produksi buah kopi turun, kalau tahun lalu satu pohon kopi arabika bisa menghasilkan lima kilogram kopi gelondong basah, saat ini menghasilkan tiga kilogram sudah bagus," katanya.
Menurut dia, penurunan produksi kopi tersebut karena pada saat tanaman berbunga sekitar bulan September 2013 banyak yang rontok atau gugur saat pembuahan karena terkena hujan.