Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto meresmikan jalan tol Ciledug-Ulujami yang menjadi bagian Tol JORR W2 Utara (Kebon Jeruk-Ulujami).
Setelah diresmikan oleh Menteri, ruas tol ini beroperasi penuh pada Selasa, 22 Juli 2014 mulai pukul 00.00 WIB. Ruas tol ini juga menutup gerbang tol Bintaro Viaduct yang memang dirancang sementara karena sebelumnya belum tersambung penuh.
Dalam peresmian itu, Menteri juga mengumumkan pencabutan larangan kendaraan berat untuk melewati ruas jalan tol yang menghubungkan lima jalan tol utama. "JORR W2 Utara boleh lewat seluruh golongan," jelas Djoko di sela-sela peresmian di Jakarta, Senin malam (21/7/2014).
Sebelum tersambung Ciledug-Ulujami, ruas tol Kebon Jeruk-Ciledug ini hanya mengizinkan kendaraan golongan I untuk melintas.
Dengan diberikan izin maka arus kendaraan berat yang membawa barang dari tol Cikampek, Jagorawi, Serpong, Tangerang ataupun dari arah Bandara di Tol Sedyatmo dapat menggunakan ruas tol ini.
"Arus kendaraan dari jalan tol dalam kota akan berpindah 30%," jelas David Wijayatno, Sekretaris Perusahaan Jasa Marga.
Perusahaan juga membatalkan rencana melakukan penutupan akses keluar Veteran pada ruas tol radial Pondok Aren-Ulujami. Akan tetapi pengguna yang menggunakan JORR dengan jarak sangat pendek sekitar 800 meter itu tetap harus membayar sama yaitu Rp8.500.
