Bisnis.com, JAKARTA—PT Insera Sena, produsen sepeda dengan merek Polygon targetkan pertumbuhan kinerja penjualan sebesar 20% pada 2015 dengan dukungan ekspor ke lebih dari 50 negara.
General Manager Marketing Communication and E-Commerce PT Insera Sena Peter Mulyadi mengatakan dengan di bukanya ekspor Polygon ke Amerika Serikat pada 2014 diharapkan penjualannya akan signifikan pada tahun depan.
“Sebelumnya kita juga kuat di ekspor tetapi dengan merek lain, kali ini kami fokus untuk mengembangkan ekspor Polygon. Tidak hanya itu, pertumbuhan pasar domestik khususnya Indonesia bagian timur membuat kami optimis kinerja meningkat,” tuturnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (17/12).
Ekspor Polygon dimulai dengan merambah pasar Asia Tenggara pada tahun 2000, setelah kuat di pasar Asia barulah Insera Sena merambah ekspor ke negara-negara Eropa. Hanya saja, Peter enggan membicarakan angka pasti mengenai besarnya jumlah unit yang diekspor.
Pada tahun ini, perseoran optimis target penjualan dapat terpenuhi, mengingat pejualan Januari-November sudah tercatat 90% dari total target penjualan tahun ini.
Menurutnya, permintaan konsumen pada pasar mountain bike (MTB) seharga Rp2 juta – Rp5 juta meningkat. Mengingat konsumen sudah mencari produk yang berkualitas dan mempunyai suku cadang yang memadai.
“Apalagi kalau infrastruktur jalan tahun depan dapat dibangun, pasti penjualan akan terdongkrak. Kami juga senang karena banyak pemerintah daerah, baik provinsi dan kota sudah menggulirkan program car free day,” tuturnya.