Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemisahan Aset PDAM Tirta Bhagasasi, Pelanggan Pondok Ungu dan Poncol di Serahkan ke Kota Bekasi

Pemisahan aset PDAM Tirta Bhagasasi ke Kota Bekasi ditargetkan selesai akhir 2025, melibatkan Cabang Poncol dan Pondok Ungu, mengalihkan 80.000 pelanggan.
Warga mengikuti lomba perang bantal di atas sungai Kalimalang, Jakarta. Kalimalang merupakan sumber air baku bagi sejumlah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) termasuk bagi Bekasi dan Jakarta./ Bisnis - Arief Hermawan P
Warga mengikuti lomba perang bantal di atas sungai Kalimalang, Jakarta. Kalimalang merupakan sumber air baku bagi sejumlah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) termasuk bagi Bekasi dan Jakarta./ Bisnis - Arief Hermawan P
Ringkasan Berita
  • Pemisahan aset Perumda Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi ditargetkan selesai pada akhir 2025, sesuai amanat undang-undang yang mengatur kepemilikan badan usaha milik daerah.
  • Dua wilayah pelayanan air bersih, Cabang Poncol dan Pondok Ungu, akan diserahkan kepada Pemerintah Kota Bekasi melalui Perumda Tirta Patriot pada akhir tahun ini.
  • Penyerahan seluruh aset ini akan mengalihkan 80.000 pelanggan dari Tirta Bhagasasi ke Tirta Patriot, yang diperkirakan akan mengurangi pendapatan Tirta Bhagasasi secara signifikan.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, Cikarang – Proses pemisahan aset Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditargetkan tuntas pada akhir 2025. Langkah ini merupakan amanat undang-undang yang mengatur kepemilikan badan usaha milik daerah hanya dapat dimiliki oleh satu pemerintah daerah.

Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi, Reza Luthfi Hasan, mengatakan Bupati Bekasi bersama Wali Kota Bekasi telah menandatangani berita acara pemisahan dua aset terakhir yang akan dialihkan dari Kabupaten Bekasi kepada Kota Bekasi.

“Dua wilayah pelayanan air bersih yakni Cabang Poncol dan Pondok Ungu akan segera dimiliki Pemerintah Kota Bekasi melalui pengelolaan Perumda Tirta Patriot,” ujar Reza dikutip dari Antara, Selasa (19/8/2025).

Kedua wilayah pelayanan yang berada di Kota Bekasi itu rencananya akan diserahterimakan pada akhir tahun ini. Dengan demikian, seluruh delapan aset yang direncanakan untuk diserahkan akan menjadi milik Pemerintah Kota Bekasi.

Reza menjelaskan, pihaknya telah membentuk tim pengalihan untuk menyiapkan proses serah terima dua kantor cabang tersebut. Tim ini bertugas mengumpulkan data dan aset, melakukan verifikasi, hingga finalisasi tahap akhir penyerahan.

Ketua Tim Pengalihan Aset, Lilie Subali, menambahkan pihaknya masih memiliki waktu beberapa bulan untuk merampungkan seluruh proses sebelum batas akhir target penyerahan.

“Tim ini bekerja sama seperti tim persiapan pada penyerahan aset sebelumnya. Masa kerja tim akan selesai begitu proses serah terima tuntas kepada Pemkot Bekasi,” kata Lilie.

Ia menegaskan tim pengalihan dibentuk untuk memastikan kelengkapan administrasi serta hal teknis lainnya agar pemisahan aset berjalan lancar dan tertib.

Lilie memaparkan, pemisahan dua aset ini akan melengkapi tahapan panjang serah terima total delapan kantor layanan pelanggan Tirta Bhagasasi kepada Tirta Patriot. Sebelumnya, pada Juli 2025, Tirta Bhagasasi telah melepas Cabang Rawalumbu dan Kantor Cabang Pembantu Setiamekar. Pada periode 2023–2024, aset yang diserahkan mencakup Cabang Wisma Asri, Harapan Baru, Pondokgede, serta Rawatembaga.

Dengan tuntasnya penyerahan seluruh aset tersebut, Tirta Bhagasasi diperkirakan kehilangan sedikitnya 80.000 pelanggan dari total 300.000 pelanggan air bersih.

“Artinya, 80.000 pelanggan yang selama ini dilayani kami akan beralih ke Perumda Tirta Patriot. Dengan pengalihan tersebut, dipastikan terjadi pengurangan pendapatan yang besar. Namun ini menjadi tantangan. Direksi sudah menyiapkan langkah ekspansi bisnis, termasuk penambahan pelanggan dari sektor industri,” ujar Lilie.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro