Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Desa Rempah di Kab. Semarang Dihidupkan Lagi

PT Industri Jamu dan Faramasi Sido Muncul Tbk. kembali menggiatkan program desa rempah di lima desa dan kelurahan wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Pencanangan desa rempah akan memaksimalkan lahan masyarakat agar lebih produktif./Ilustrasi Rempah-rempah-Bisnis
Pencanangan desa rempah akan memaksimalkan lahan masyarakat agar lebih produktif./Ilustrasi Rempah-rempah-Bisnis

Bisnis.com, SEMARANG - PT Industri Jamu dan Faramasi Sido Muncul Tbk. kembali menggiatkan program desa rempah di lima desa dan kelurahan wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Kali ini, proram tersebut menyasar lima desa dan kelurahan, yakni Bergas Kidul, Diwak, Karangjati, Ngempon dan Klepu.

Direktur Utama Sido Muncul Irwan Hidayat berharap pencanangan desa rempah akan memaksimalkan lahan masyarakat agar lebih produktif.

Selain itu, program diharapkan dapat mengurangi mata rantai proses produksi obat herbal atau jamu dengan penyediaan bahan yang siap olah dari masyarakat.

"Sehingga masyarakat dan pengusaha secara sinergi saling menguntungkan," katanya di sela-sela seremoni, Senin (16/2/2015).

Irwan juga berharap kegiatan tersebut dapat menciptakan para pengusaha tanaman obat yang bisa mengambil peluang sebagai pemasok rempah-rempah yang siap produksi. "Karena selain Sido Muncul, masih ada 1.000 pengusaha jamu," ujarnya.

Adapun, desa rempah merupakan program pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa, dengan memanfaatkan dan memaksimalkan yang sudah ada untuk budidaya tanaman obat. Sido Muncul akan memberikan bibit dan membina budidaya tanaman obat atau jamu hingga pengolahan pascapanen.
 
Sebelumnya, Sido Muncul telah mengadakan kegiatan serupa di desa Gondoriyo (Semarang), Gladagsari dan Kaligentong (Boyolali).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper