Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan operator kapal pesiar terbesar, Carnival, melaporkan pendapatan tumbuh lebih baik dari perkiraan.
Harga bahan bakar yang lebih murah dan belanja pengunjung yang tinggi selama belayar menjadi penyumbang utama laba.
Berdasarkan laporan yang dipublikasikan Reuters, Sabtu (28/3/2015), Pemesanan Kapal Pesiar Caribbean cruises, menjadi penyumbang omset terbesar. Saham Carnival ditutup naik 6% pada $47,12.
Industri kapal pesiar menghadapi persaingan yang ketat. Bahkan pesaing terdekat Carnival, MSC Cruises di Eropa harus memotong harga.
Tahun ini biaya operasional perusahaan menurun 7%. Pendapatan turun 1,7% menjadi $ 3.530.000.000.
Analis rata-rata memperkirakan keuntungan dari 9 sen per saham dan pendapatan dari $3.570.000.000.