Bisnis.com, DENPASAR—Pemprov Bali berencana akan membangun underpass di Bundaran Ngurah Rai, Tuban untuk memecah tingkat kepadatan lalu lintas dari dan menuju Bandara Internasional Ngurah Rai.
Wagub Bali Ketut Sudikerta mengatakan Bundaran Ngurah Rai, saat ini dinilai sangat padat karena menjadi titik pertemuan kendaraan dari Jalan Tol Bali Mandara-Jimbaran-Bandara Ngurah Rai. Namun, dia tidak mengungkapkan kapan rencana itu akan direalisasikan.
“Sudah sangat krodit, memang sebaiknya harus ada underpass agar lalu lintasnya lancar,” jelasnya usai meninjau lokasi underpass, Senin (11/5/2015).
Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika Bali Ketut Artika mengakui jumlah kendaraan yang melintasi Bundaran Ngurah Rai sudah sangat padat. Dia mengakui underpass akan dapat membantu memecahkan kepadatan, karena kendaran dari Jimbaran dan Denpasar tidak akan bersimpangan dengan kendaraan dari arah Bandara Ngurah Rai dan Jalan Tol Bali Mandara.
“Pantauan kami memang demikian [macet parah], sehingga akan lebih baik dengan adanya underpass,” tuturnya saat dihubungi.
Sebelumnya, Kepala Dinas PU Bali Nyoman Astawa Riadi mengatakan saat ini sedang dibuat kajian mengenai kelayakan pembangunan underpass di Bundaran Ngurah Rai. Kajian tersebut ditargetkan rampung pada tahun ini sehingga apabila layak dapat segera ditindaklanjuti.
