Bisnis.com, SEMARANG – Peningkatan petikemas ekspor memicu lonjakan arus barang di Terminal Petikemas Semarang, Pelabuhan Tanjung Emas, pada Mei 2015.
Manager Operasi TPKS, yang juga adalah Plh. General Manager TPKS, Edy Sulaksono mengatakan pada bulan tersebut realisasi bongkar muat atau handling kontainer mencapai rekor tertinggi sejak terminal dioperasionalkan.
”Peningkatan tersebut banyak dipengaruhi kenaikan jumlah petikemas ekspor,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Rabu (3/6/2015).
Pada bulan itu realisasi produksi TPKS mencapai 35.217 Box atau 57.194 twentyfoot equivalent units TEUs atau menigkat 5,4% dari capaian April 2015, yakni 32.808 Box atau 54.263 TEUs.
Jika dibandingkan dengan Mei 2014 yang mencatat handling 32.972 Box atau 52.757 TEUs, realisasi bulan lalu meningkat 8,4%.
Adapun, tiga bulan pada kuartal I/2015, TPKS masing-masing membukukan container handling sebesar 52.308 TEUs, 47.759 TEUs dan 51,397 TEUs.
Asisten Manager Perencanaan Operasi TPKS Oko Putra Prasetya menjelaskan jumlah petikemas ekspor pada bulan lalu mencapai 17.388 Box atau 28.613 TEUs. Dibandingkan Mei 2014, peningkatan arus petikemas ekspor mencapai 837 Box atau 1.944 TEUs.
Capaian tersebut, kata dia, dipengaruhi kenaikan signifikan ekspor komoditas benang/linen, garmen, dan plywood, yang masing-masing meningkat sebesar 52,1%, 44,2%, dan 35,6%.
“Ini cukup signifikan. Tren kenaikan container ekspor saja mencapai 7,3% jika dibandingkan dengan total ekspor Mei tahun lalu yang mencapai 16.551 Box atau 26.699 TEUs,” jelasnya.
Seperti diketahui, pada kuartal I/2015 arus bongkar muat kontainer di TPKSmengalami peningkatan sebesar 8% yang didukung dengan pertumbuhan perdagangan internasional.
Total handling petikemas ekspor, impor dan domestik pada triwulan pertama 2015 mencapai 94.836 Box atau setara 151.464 TEUs. Julah itu meningkat dibandingkan periode yang sama pada 2014, yakni 140.475 TEUs.
Pada periode itu bongkar muat petikemas internasional sebanyak 91.350 Box atau 146.745 TEUs. Sedangkan, bongkar muat petikemas domestik pada periode itu tercatat sebesar 3.444 Box atau 4.677 TEUs.
Adapun, data yang dihimpun Bisnis, pada tahun ini TPKS dipatok target handling petikemas hingga 660.000 TEUs atau naik di kisaran 15% dari capaian bongkar muat 2014, yakni sebanyak 575.671 TEUs. Berdasarskan target tersebut, hingga triwulan I/2015 TPKS baru merealisasikan 23% total target bongkar muat barang.