Bisnis.com, SAMPIT - Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Wilian Novendra meminta Perum Bulog menjaga kualitas beras untuk rakyat miskin atau raskin.
"Masyarakat miskin harus menikmati dan memakan beras yang berkualitas, meski beras tersebut mereka beli dengan harga murah," katanya, Minggu (8/11/2015).
Dia mengatakan raskin yang mereka dapatkan tidak gratis, namun mereka juga harus membeli, hanya saja harganya lebih murah dari seharusnya, karena sudah disubsidi oleh pemerintah.
Menurut dia, beras yang enak dan berkualitas tidak hanya untuk kalangan mampu saja, namun masyarakat miskin juga berhak turut menikmati.
"Saya harap sebelum didistribusikan ke masyarakat, raskin haruslah dicek terlebih dahulu, hal itu untuk menghindari adanya beras yang tidak layak kunsumsi," ucapnya.
Wilian juga meminta kepada pemerintah daerah untuk selalu memantau dan mengawasi pasokan beras yang datang dari luar daerah, terutama dari Pulau Jawa.
"Pengawasan itu untuk memastikan atau mencegah masuknya beras berkualiatas rendah," katanya.
Pemerintah, lanjut Wilian, juga harus bisa memastikan stok beras yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur dalam kondisi mencukupi, sehingga masyarakat merasa tenang.
Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Rahmat Hamka Hamza menilai kinerja Bulog perlu dievaluasi untuk peningkatan pelayanan BUMN tersebut terhadap masyarakat.
"Evaluasi ini dalam arti luas, karena ke depannya Bulog tidak hanya menangani beras saja, melainkan juga bertanggung jawab menangani ketersediaan bahan pokok lainnya," ujar Rahmat.
DPRD Kotawaringin: Bulog Harus Jaga Kualitas Raskin
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Wilian Novendra meminta Perum Bulog menjaga kualitas beras untuk rakyat miskin atau raskin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Saham Bank Danamon (BDMN)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
PPN 12% untuk Barang Mewah, Pengusaha: Hampir Semua Kena
1 jam yang lalu