Bisnis.com, KEDIRI -- Pengembangan industri di Kota Kediri diarahkan ke bidang usaha berbasis teknologi untuk menyiasati keterbatasan lahan di kota itu.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan industri berbasis teknologi, seperti pembuatan telepon seluler atau chip, relatif tidak membutuhkan lahan luas.
"Kalau di Kota Kediri ya jangan buat industri beton segala macam yang butuh lahan luas. Buatlah, misal produk-produk yang kecil, yang mesinnya canggih," katanya, Selasa (31/5/2016).
Abu menyadari industri berbasis teknologi bersifat pada modal yang tidak menyerap banyak tenaga kerja. Namun menurutnya, tenaga kerja bisa diserap oleh UMKM yang menjamur di Kota Tahu.
Dengan luas hanya 6.340 hektare, Kota Kediri belakangan sulit menampung pabrik berskala besar.
Namun, tutur Abu, Pemkot tetap menyediakan lahan untuk industri pengolahan di Kecamatan Pesantren.
"Nanti kami bantu. Kalau itu ternyata lahan pertanian, lahan hijau, kami analisis dulu. Kalau memang perlu dibantu, kami bantu," ujarnya.
Kota Kediri Arahkan Industri Berbasis Teknologi
Pengembangan industri di Kota Kediri diarahkan ke bidang usaha berbasis teknologi untuk menyiasati keterbatasan lahan di kota itu.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Fatkhul Maskur
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

23 menit yang lalu
Auto Companies Stand Firm as Industry Eyes Rebound

2 jam yang lalu
Risks Behind Indonesia's Negotiations to Ease Trump's Tariffs
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

5 menit yang lalu
Untung Rugi TKDN, Lebih Baik Dilonggarkan atau Rombak Total?

1 jam yang lalu
Dubes AS Siap Fasilitasi Airlangga Cs Nego Tarif Trump
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
