Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PJB Siap Tanam Rp25 Triliun Garap Pembangkit 14.000 MW

PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) bakal menginvestasikan sekitar Rp25 triliun dalam 5-6 tahun untuk membangun pembangkit listrik yang mencapai 14.000 MW sejalan dengan mega proyek pemerintah membangun 35.000 MW.
Pembangkit listrik/Ilustrasi
Pembangkit listrik/Ilustrasi

Bisnis.com, SURABAYA - PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) bakal menginvestasikan sekitar Rp25 triliun dalam 5-6 tahun untuk membangun pembangkit listrik yang mencapai 14.000 MW sejalan dengan megaproyek pemerintah membangun 35.000 MW.

Direktur Utama PJB Iwan Agung Firstantara menjelaskan mega proyek pembangkit 35.000 MW tersebut diperkirakan menelan investasi mencapai Rp1. 200 triliun. Untuk itu, dalam pengerjaannya tidak hanya dilakukan oleh PLN maupun PJB tetapi juga akan digarap oleh pihak swasta.

"Investasi proyek 35.000 MW ini akan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan dana internal dan pinjaman bank," katanya seusai BUMN Marketeers Club Surabaya, Rabu (28/9/2016).

Dia memaparkan saat ini PJB telah mengelola 14.000 MW, sebanyak 7.000 MW merupakan pembangkit milik sendiri sedangkan 7.000 MW lainnya adalah PLTU lain yang dioperasikan oleh PJB.

"Jadi nanti kami akan mengelola 28.000 MW atau dua kali lipat dari yang sekarang. Hanya saja, dari 14.000 MW tambahan itu, sebanyak 7.000 MW nya adalah pembangkit sendiri, sisanya kami operasikan pembangkit lain, " jelasnya.

Dia mengatakan untuk menghadapi proyek 35.000 MW, PJB tengah menyiapkan human capital atau sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten. Saat ini PJB memiliki 2.772 orang, tetapi dengan bertambahnya proyek maka bakal dibutuhkan banyak tenaga kerja.

"Tantangan proyek 35.000 MW ini sangat besar terutama dari sisi SDM nya. Untuk itu mulai tahun ini kami fokus kepada pengembangan people,, imbuhnya.

Iwan mengatakan pada Maret tahun depan, pihaknya sudah melakukan perubahan organisasi atau perubahan struktur jabatan secara signifikan. Selain itu, lanjutnya, untuk menyiapkan tenaga kerja yang andal, PJB juga banyak menjalin kerja sama dengan universitas dan sekolah-sekolah teknik mesin dan kelistrikan.

Salah satu kerja sama yang dilakukan PJB yakni membuka kelas dua pendidikan S2 di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Kelas tersebut disiapkan untuk sekitar 25 karyawan PJB yang berada di Surabaya dan Jakarta.

"Kebutuhan pegawai yang kompeten ini sangat banyak sehingga kami banyak melakukan kerja sama dengan dunia pendidikan. Kami juga menyiapkan tenaga kerja lulusan teknik PLN yang juga mulai dilatih sejak semester 4 agar saat lulus sudah siap bekerja dan diangkat pegawai, " imbuh Iwan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper