Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketua MPR: Kepastian Harga Garam Lebih Penting dari Bantuan Kapal

Ketua MPR Zulkifli Hasan menyampaikan Kementerian Kelautan dan Perikanan semestinya menciptakan kebijakan yang berdampak luas terhadap kesejahteraan masyarakat pesisir, misalnya harga patokan garam.
Ilustrasi/Healthcareaboveall
Ilustrasi/Healthcareaboveall

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan menyampaikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) semestinya menciptakan kebijakan yang berdampak luas terhadap kesejahteraan masyarakat pesisir, misalnya harga patokan garam.

Ketimbang member bantuan ribuan kapal yang hanya berdampak terhadap segelintir nelayan, Zulficar berujar lebih baik pemerintah menetapkan harga batas bawah garam untuk mencegah harga komoditas itu jatuh saat panen raya.

Dia memberi contoh kebijakan penetapan harga minimal jagung Rp3.100 per kg sehingga merangsang petani di Tanah Air menanam jagung yang pada gilirannya menekan impor.

"Bayangkan kalau garam begitu modelnya. Saya kira akan bangkit petani-petani garam kita," ujarnya dalam workshop yang digelar Masyarakat Perikanan Nusantara (MPN), Senin (30/1/2017).

Seperti diketahui, pemerintah mulai 2016 mengadakan program bantuan kapal penangkap ikan secara besar-besaran. Tahun lalu, pemerintah menginisiasi program pembangunan 1.719 kapal senilai Rp900 miliar meskipun hingga akhir tahun hanya menyelesaikan 725 unit. Program pengadaan kapal dilanjutkan tahun ini dengan volume di atas 2.000 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper