Bisnis.com, JAKARTA – Pemulihan ekonomi global dan AS yang solid mendorong kemungkinan Federal Reserve untuk menaikkan Fed Funds Rate (FFR) dengan "segera".
Salah satu Gubernur the Fed, Lael Brainard mengatakan Rabu bahwa kenaikan suku bunga acuan AS mungkin dapat dilakukan pada Maret, sejalan dengan komentar pejabat The Fed lainnya.
Brainard adalah suara kunci pada tahun 2015 dan 2016. Ia memperingatkan bahwa masalah di Eropa dan perlambatan pertumbuhan di China dapat berdampak pada Amerika Serikat. Argumen ini turut memperlambat kecepatan pengetatan the Fed di tahun tersebut.
Saat ini, katanya dalam pidato di Harvard University, sentimen negatif tampaknya terangkat.
"Kami mendekati tingkat pekerjaan penuh, inflasi bergerak secara bertahap menuju target kami, pertumbuhan asing lebih solid, dan risiko untuk prospek menjadi lebih seimbang," kata Brainard, seperti dikutip Reuters.
"Setelah menjadi kendala penting dalam beberapa tahun terakhir, lingkungan eksternal saat ini menjadi lebih kondusif dari sebelumnya, " lanjutnya.
Ia mengatakan, peningkatan Konomi China baru-baru ini turut membantu, sementara usaha pembelian obligasi oleh Bank Sentral Eropa tampaknya mulai membuahkan hasil.
Ditambah dengan komentar-komentar dari pejabat Fed lainnya dalam beberapa hari terakhir, dan menjelang sambutan Gubernur the Fed Janet Yellen pada Jumat, komentar Brainard kemungkinan akan membantu sentimen yang mendorong kenaikan suku bunga acuan pada pertemuan bulan Maret.