Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita domestik menjadi sorotan beberapa media massa pada hari ini, Selasa (9/5/2017), di antaranya kinerja emiten BUMN yang kokoh serta cadangan devisa RI yang mendekati rekor tertinggi.
Berikut ini beberapa berita domestik yang patut disimak:
Kinerja Emiten BUMN. Sebagian besar emiten BUMN—dimotori oleh perusahaan sektor konstruksi—ternyata masih cukup bertaji untuk melanjutkan tren peningkatan kinerja. Sejauh ini, 17 dari 20 emiten BUMN, telah menerbitkan laporan keuangan kuartal I/2017. Hasilnya, laba bersih 13 perusahaaan milik negara meningkat, laba bersih 2 perusahaan turun, dan 2 lainnya merugi.(Bisnis Indonesia)
Cadangan Devisa RI. Akhir April 2017, Bank Indonesia (BI) mencatat nilai cadangan devisa RI mencapai US$123,2 miliar. Jumlah itu naik US$1,4 miliar dari posisi akhir Maret 2017 yang sebesar US$121,8 miliar. Hasilnya, posisi cadangan devisa Indonesia semakin mendekati rekor tertinggi yang tercapai pada akhir Agustur 2011 yang mencapai US$124,6 miliar (Kontan)
Reformasi Fiskal. Perbaikan kebijakan manajemen fiskal dan pemerintahan yang efektif dinilai penting untuk menopang pertumbuhan ekonomi dan memperbaiki kualitas pertumbuhan regional Asia Pasifik, termasuk Indonesia. (Bisnis Indonesia)
Geliat Kredit Properti. Naga-naganya, bisnis properti mulai bergairah lagi. Tengok saja, penyaluran kredit property yang trennya mulai berbalik arah. Sempat mencapai puncaknya pada tahun 2013, aliran kredit property perbankan terus menurun hingga ke titik terendah di tahun 2015. Tahun lalu, kredit property mulai menanjak dan tren itu berlanjut sampai kuartal I 2017. (Kontan)
Baca Juga
Kinerja Saham Perbankan. Kinerja saham-saham sektor keuangan, terutama saham perbankan, tahun ini benar-benar moncar. Tengok saja pergerakan indeks saham sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia. Kemarin, indeks sektor keuangan mencapai level 916,69 yang merupakan rekor penutupan tertinggi sepanjang sejarah. (Kontan)
IIMS 2017. Sejumlah agen pemegang merek (APM) puas dengan hasil penjualan sepanjang ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017. Meskipun kuartal pertama tahun ini pasar otomotif terbilang lesu dibandingkan capaian pada periode yang sama tahun lalu, tetapi capaian penjualan selama 11 hari mengikuti pameran berhasil melampaui target. (Bisnis Indonesia)