Bisnis.com, BIAK - Kelompok bisnis keluarga Chandra Lie, Sriwijaya Air Group, resmi mengoperasikan pesawat baling-baling tipe ATR72-600 perdananya, dari total enam pesawat yang dipesan tahun ini, guna melayani dua rute penerbangan baru di Papua.
Direktur Komersial Sriwijaya Air Group Toto Nursatyo mengatakan pengoperasian pesawat ATR merupakan hal baru bagi kelompok bisnis tersebut. Meski demikian, sambungnya, hal itu tidak menghalangi maskapai untuk memperluas jaringan penerbangan di Papua.
"Mudah-mudahan dibukanya rute penerbangan Biak-Nabire dan Jayapura-Nabire ini bisa berjalan lancar. Rencananya, Nam Air yang akan melayani penerbangan di dua rute itu dengan frekuensi terbang satu kali per hari," katanya saat peresmian rute baru di Biak, Papua, pada Kamis (20/7/2017).
Toto menambahkan dibukanya dua rute baru tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan Sriwijaya Air Grup terhadap upaya pemerintah yang tengah gencar membangun Papua, khususnya melalui transportasi udara.
Dia optimistis dua rute baru itu akan memudahkan masyarakat Nabire untuk bepergian ke Jawa dan Sulawesi. Begitu pun sebaliknya, masyarakat dari Jawa dan Sulawesi pun juga mudah ketika akan mengunjungi Nabire.
Jadwal keberangkatan penerbangan rute Nabire-Biak pada pukul 06.30 WIT dan tiba di Biak pada pukul 07.20 WIT. Kemudian, jadwal keberangkatan Biak-Nabire pada pukul 07.45 WIT dan tiba di Nabire pukul 08.35 WIT.
Sementara itu, jadwal keberangkatan penerbangan Nabire-Jayapura pada pukul 09.00 WIT dan tiba di Jayapura pukul 10.40 WIT. Untuk penerbangan sebaliknya, pesawat berangkat dari Jayapura pukul 13.55 WIT dan tiba di Nabire pukul 15.35 WIT.