Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani kembali meminta kepada seluruh Kementerian dan Lembaga (K/L) untuk dapat menyerap anggaran yang alokasikan sesuai dengan target serta tetap menjaga program prioritasnya.
"Saya berharap K/L siapkan [penyerapan anggaran belanja] untuk tahun anggaran 2018, sehingga seluruh program-program prioritas bisa dijalankan," katanya di UI Depok, Senin (5/2/2018).
Dia juga mengatakan jika ada K/L yang ingin melakukan revisi anggaran agar dilakukan seawal mungkin, sehingga tidak menunggu sampai akhir tahun.
Seperti yang diketahui, Menkeu sering sekali mengeluhkan tentang penyerapan alokasi anggaran belanja K/L yang tidak mencapai target. Contohnya pekan lalu, menkeu menyoroti serapan belanja Kementerian Perhubungan yang tidak pernah mencapai 90% dalam kurun 10 tahun terakhir.
Pasalnya, anggaran yang diberikan kepada Kementerian Pehubungan selalu meningkat, pada 2010 Kementerian ini memiliki anggaran hanya Rp17,8 triliun tetapi pada tahun ini meningkat hingga Rp48,2 triliun. Sayangnya, soal serapan tidak ada yang pernah mencapai 90%.
Bahkan pada periode 2015 karena ambisi presiden untuk banyak melakukan pembangunan anggaran pun melonjak dari Rp37 triliun menjadi Rp65 triliun, dengan serapan yang bisa dibelanjakan hanya Rp47 triliun.
“Kalau kita lihat, sejak 2009 realisasi Kementerian Perhubungan hanya berkisar 87% bahkan pernah drop sampai 72%, maka timbul pertanyaan bagaimana kapasitas yang dimiliki Kementerian untuk membelanjakan dana secara baik. Saya memiliki keyakinan Kementerian ini kaget diberi anggaran yang banyak,” katanya dalam pengarahan Pembukaan Rapat Koordinasi Penyusunan Kebutuhan Rencana Kerja Anggaran 2019 Kementerian Perhubungan, Kamis (1/2).