Bisnis.com, TANGERANG – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siapkan dana lebih dari Rp1 triliun untuk menghijaukan Jakarta.
Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Oswar Muadzin Mungkasa mengatakan telah meningkatkan jumlah kawasan hijau sebagai bentuk perencanaan konsep kawasan kota berkelanjutan dengan mengalokasikan dana untuk pembelian lahan
“Itu [kawasan hijau] mau kami kembangkan. Kami setiap tahun beli tanah lho, beli tanah untuk dijadikan RTH [ruang terbuka hijau]. Tidak bangun apa-apa, hanya RTH,” ujar Oswar kepada Bisnis, Kamis (3/5/2018).
Walaupun demikian, Oswar menjelaskan pembelian lahan dengan dana yang sudah dialokasikan tetap tidak menutupi besaran luasan lahan yang harus dibebaskan.
Secara statistik, katanya, Jakarta harus membebaskan lahan sekitar 6.000 hektare untuk mencapai kawasan hijau yang ideal.
“Kami harus membebaskan 6.000 hektare, dikalikan saja sekitar Rp10 juta, kami harus membebaskan sekitar Rp60 triliun, mahal sekali,” ujar Oswar.
Baca Juga
Di Jakarta total RTH secara resmi terdiri dari 10% untuk publik atau umum dan sebesar 14% untuk privat. Namun, RTH seharusnya memiliki porsi sebanyak 30% dari total lahan, dengan 20% untuk publik dan 10% untuk privat.
“Untuk privat seperti contoh gedung punya tamannya di depan, itu sudah terpenuhi, yang publik ini yang kurang, hanya 10% saja,” papar Oswar.