Bisnis.com, MANGUPURA – Uni Eropa menyediakan 300 juta euro untuk menunjang program laut yang bersih, sehat dan aman.
Komisi Uni Eropa mengumumkan komitmen dan dukungan pendanaan senilai 300 juta euro bagi program-program penanganan sampah plastik, ekonomi biru [blue economy] yang berkelanjutan, serta meningkatkan kegiatan riset dan pengawasan kelautan.
Komisioner Tinggi UE untuk Kebijakan Luar Negeri Federica Mogherini menegskan kondisi Iautan sudah begitu mendesak dan membutuhkan aksi global yang tegas.
“Tidak satu pun negara dapat berhasil melakukan hal ini sendiri. Perjuangan menjaga laut membutuhkan keteguhan, konsistensi dan kerjasama, antar dan di Iuar Uni Eropa, dan dalam semangat inilah hari ini kami berkomitmen dalam melindungi Iautan kita," katanya, Selasa (30/10/2018)
Pada saat ini 10% dari seluruh perairan di UE secara khusus telah dijadikan sebagai Kawasan Pertindungan Laut, dua tahun Iebih awal dari tenggat waktu yang semula ditetapkan.
UE dapat menikmati manfaat konservasi dan ekonomi secara sekaligus melalui manajemen yang efektif, cukupnya dukungan dana dan penegakan Kawasan Perlindungan Laut yang intensif.
Konferensi Our Ocean 2017 di Malta telah menjadi momen perubahan bagi Uni Eropa yang mendorong pendanaan dan menggerakkan aksi hingga ke skala yang belum pemah terjadi sebelumnya.
Uni Eropa pada kesempatan tersebut, juga telah berhasil mewujudkan hampir separuh dari 35 komitmen yang dicanangkannya di tahun sebelumnya, dimana nilai upayanya setara dengan 300 juta euro. Mulanya jumlah investasi Uni Eropa yang disepakati saat itu senilai 550 juta euro.
UE saat ini bekerja bersama Indonesia dan negara-negara tuan rumah lainnya di masa depan, untuk menjaga momentum menuju Iautan yang Iebih bersih dan Iebih aman ini.