Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelajah Lebaran Jawa Bali 2019 : Rest Area Nontol Pertama Dibuka

Area peristirahatan pertama nontol telah rampung didirikan di sekitar Km 26--Km 18 jalan nasional Trenggalek-Ponorogo. Adapun, konsep area peristirahatan tersebut adalah Anjungan Cerdas (AC).
Ilustrasi - Integrated Rest Area atau Anjungan Cerdas (AC) Bahari Rambut Siwi di Bali terletak di area yang pemandangan alamnya sangat asri./Bisnis-Tim Jelajah Jawa Bali 2019
Ilustrasi - Integrated Rest Area atau Anjungan Cerdas (AC) Bahari Rambut Siwi di Bali terletak di area yang pemandangan alamnya sangat asri./Bisnis-Tim Jelajah Jawa Bali 2019

Bisnis.com, GRESIK -- Area peristirahatan pertama nontol telah rampung didirikan di sekitar Km 26--Km 18 jalan nasional Trenggalek-Ponkrogo. Adapun, konsep area peristirahatan tersebut adalah Anjungan Cerdas (AC).

Kementerian PUPR menjelaskan bahwa AC  merupakan rest area multifungsi di jalan  nasional yang terintegrasi dengan berbagai fasilitas modern.

Sebelumnya, Kepala BPIW Kementerian PUPR Rido Matari Ichwan dalam keterangan tertulis mengatakan AC tersebut dikembangkan mengadopsi dari rest area di Jepang yang disebut Michino-Eki. Adapun, AC Trenggalek akan menjadi lokasi strategis untuk menikmati pemandangan Bendungan Tugu.'

"Selain itu, juga diharapkan menjadi gardu pandang pada berbagai infrastruktur PUPR berestetika tinggi dan keindahan lingkungan fisik sekitar yang diharapkan mampu menjadi tempat pariwisata baru" ujarnya,.

Rido menambahkan, AC pertama tersebut dibangun di Trenggalek mengingat Trenggalek merupakan salah satu jalur terpanjang di kawasan selatan Jawa mulai dari Yogyakarta-Malang dan Yogyakarta-Surabaya. Pembangunan AC di sana, lanjutnya, juga untuk mendorong pengembangan kawasan pesisir selatan Jawa.

Rido mengemukakan pihaknya melalui BPIW  tengah membangun 2 Anjungan Cerdas (AC) yakni di Rambut Siwi, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali dan Bendungan Tugu, Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur.

AC Trenggalek berdiri di atas lahan seluas 4,2 hektar dan konstruksinya dikerjakan oleh PT Istaka Karya, Metro Lestari Utama, Pola Kendali Nusantara, dan Bita Enarcon Engineering KSO. Adapun, total biaya yang dikucurkan untuk pembangunan fasilitas tersebut mencapai Rp70 miliar.

Tim Jelajah Jawa-Bali 2019 (Yustinus Andri, Muhammad Ridwan, Andi M. Arief, Maria Elena, Reni Lestari)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper