1. Arab Saudi Bakal Hapus Sistem Kafala?
Arab Saudi akan menghapus beberapa batasan utama terhadap pekerja asing sebagai bagian dari upaya untuk menarik sumber daya manusia berbakat dari luar negeri dan meningkatkan mobilitas tenaga kerja.
Wakil Menteri Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial Sattam Alharbi mengatakan para pekerja asing tidak lagi memerlukan izin pemberi kerja untuk mengganti pekerjaan, melakukan perjalanan ke luar negeri, atau meninggalkan Arab Saudi secara permanen.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Hasil Pilpres AS 2020: Ini yang Bikin Investor Pilih Biden Ketimbang Trump
Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai hasil sementara Pilpres AS 2020 yang menunjukkan persaingan ketat antara Donald Trump dan Joe Biden berpotensi memicu kekhawatiran investor, karena ekspektasi pasar cenderung memilih Joe Biden.
“Kalau Trump menang, ada potensi risiko sentimen akan kembali meningkat lagi sehingga cenderung akan pegang safe heaven aset dulu yakni dolar AS,” Josua Pardede dihubungi di Jakarta, Rabu (4/11/2020).
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Besok Pengumuman Resesi, Ini Proyeksi Para Ekonom Soal Pertumbuhan Ekonomi
Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan angka pertumbuhan ekonomi kuartal III/2020 pada Kamis, 5 November 2020, pukul 11.00 WIB.
Ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga tahun ini dipastikan akan memasuki fase resesi karena secara dua kuartal berturut-turut mencatat pertumbuhan negatif.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Perkiraan Angka Resesi Jokowi Meleset, Ekonomi Kuartal III Kontraksi 3,49 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produk domestik bruto (PDB) RI pada kuartal III/2020 minus hingga 3,49 persen secara tahunan.
Secara kuartalan, ekonomi tumbuh positif 5.05 persen (quarter to quarter/qtq) dan secara kumulatif terkontraksi 2,03 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. 5 Berita Populer Ekonomi, Terpilihnya Joe Biden di Pilpres AS Bisa Jegal Ambisi Indonesia? dan Ini Syarat dan Cara Daftar Bantuan UMKM Rp2,4 Juta serta Akses E-Form BRI
1. Terpilihnya Joe Biden di Pilpres AS Bisa Jegal Ambisi Indonesia?
Pemerintah Indonesia baru saja mengumumkan keberhasilannya mengamankan fasilitas perdagangan dengan Amerika Serikat yakni Generalized System of Preferences (GSP). Keberhasilan itu, membuat RI tertarik untuk meningkatkan kerja sama dagang dengan AS dalam bentuk Limited Trade Deal (LTD).
LTD ditargetkan dapat mencakup kerja sama perdagangan, investasi hingga sektor informasi, komunikasi dan teknologi yang diharapkan dapat mendongkrak perdagangan dua arah Indonesia dan AS hingga mencapai US$60 miliar pada 2024.
Baca berita selengkapnya di sini.