Bisnis.com, JAKARTA – Layanan logistik Gojek, GoSend, menyiapkan sejumlah inovasi guna mengoptimalkan layanan logistik online pada 2022 baik untuk pelaku usaha maupun konsumen.
Head of Logistics Gojek Steven Halim mengatakan selama ini layanan GoSend banyak dimanfaatkan oleh UMKM hingga social seller.
Menurutnya potensi logistik digital akan terus berkembang dengan tren e-commerce dan peningkatan kebutuhan pengiriman. Hal ini juga didukung dengan kolaborasi GoSend dan Tokopedia sudah terealisasikan dan memberikan dampak positif terhadap ekosistem.
"GoSend akan menghadirkan inovasi layanan yang disesuaikan bagi kebutuhan partner e-commerce pada 2022," ujarnya, Jumat (28/1/2022).
Steven menjelaskan salah satu kolaborasi yang nanti dapat dirasakan adalah pengiriman lebih awal dengan pesanan GoSend sebelum jam operasional untuk mempercepat pengiriman oleh mitra. Kemudian inovasi lainnya adalah supaya lebih tenang, paket lebih aman dengan Premium Insurance.
GoSend juga akan menghadirkan proteksi ekstra untuk barang yang dikirim, melengkapi opsi asuransi yang telah diberikan. Premium Insurance dari GoSend memberikan perlindungan asuransi dengan nilai tanggungan hingga Rp20 juta.
Selain itu juga, kirim barang lebih besar dengan armada roda empat. Dengan demikian, pengguna GoSend akan bisa mengirim barang dalam jumlah lebih banyak dengan ukuran lebih besar lewat kehadiran mobil GoSend.
Fitur yang juga dikembangkan adalah kirim ke banyak alamat sekaligus pakai GoSend Multi-Delivery. Fitur ini memungkinkan mitra driver GoSend mengambil paket dari satu alamat pengiriman dan mengantarkannya ke hingga 5 lokasi pengiriman yang berbeda.
Dengan GoSend Multi-Delivery, waktu pengiriman bisa menjadi lebih efisien, hemat biaya pengiriman hingga 30 persen, mudah dilacak, serta mengurangi jejak karbon. Layanan GoSend Multi-Delivery sudah hadir dalam skala nasional.
"GoSend juga telah dan akan terus memperkuat kolaborasinya dengan berbagai e-commerce dan memudahkan sinergi GoSend API atau Platform Layanan Online Logistik," imbuhnya.
