Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dubes Iwan Bogananta Fasilitasi Perjanjian Dagang Alat Kesehatan RI-Bulgaria

Dubes RI untuk Bulgaria Iwan Bogananta memfasilitasi perjanjian perdagangan alat kesehatan antara perusahaan RI-Bulgaria senilai Rp41,07 miliar.
Penandatanganan perjanjian kerja sama alat kesehatan perusahaan Indonesia dan Bulgaria yang disaksikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara Iwan Bogananta./KBRI Sofia
Penandatanganan perjanjian kerja sama alat kesehatan perusahaan Indonesia dan Bulgaria yang disaksikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara Iwan Bogananta./KBRI Sofia

Bisnis.com, JAKARTA – Kedutaan Besar Republik Indonesia di Sofia memfasilitasi perjanjian kerja sama perdagangan alat kesehatan antara perusahaan Indonesia dan Bulgaria senilai lebih dari US$2,5 juta atau Rp41,07 miliar.

Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara Iwan Bogananta memfasilitasi perjanjian kerja sama perdagangan alat kesehatan produk Indonesia antara PT. Poly Jaya Medikal Indonesia dengan Association South East Regional Centre Health Bulgaria.

Nilai kontrak US$2,5 juta tersebut akan digunakan untuk pembelian peralatan kesehatan seperti Radiology, Oxygen Generator, Hyperbaric, Infant Incubator, Incinerator, dan Hospital Furnitures.

Penandatangan diwakili langsung oleh Direktur Utama PT. Poly Jaya Medikal Budi Setiawan dan Dr. Penko Penkov selaku Presiden Direktur/owner Association South East Regional Centre "Health" Bulgaria, yang merupakan grup dari beberapa rumah sakit dan klinik kesehatan di Bulgaria.

Dubes Iwan menyambut baik kesepakatan antara kedua belah pihak dan sangat mengapresiasi terhadap produk peralatan kesehatan lokal buatan Indonesia yang sebentar lagi akan di ekspor ke Bulgaria dan diharapkan nantinya bisa masuk pasar Eropa.

"Saya mengharapkan dengan adanya perjanjian dagang ini, sudah saatnya produk nasional naik kelas mampu meramaikan pasar global melalui Bulgaria" ujar Dubes Iwan dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (26/6/2024).

Direktur Operasional Poly Jaya Medikal Yan Destian menyampaikan terima kasihnya kepada KBRI Sofia dan Dubes Iwan yang telah memfasilitasi dan membuka peluang pasar bagi alat kesehatan Indonesia masuk Bulgaria.

"Dari equipment yang mereka inginkan, Insyaallah perusahaan kami mampu untuk memenuhi kebutuhan Bulgaria" ujar Yan.

Sementara itu, Dr. Penko Penkov mengatatakan bahwa barang yang di produksi PT. Poly Jaya Medikal sangat akurat dan mampu bersaing dengan produk internasional lainnya.

"Saya sudah cek dan tes alat Radiologinya, Hyperbaric dan Incinerator juga, menarik... demikian juga dengan alat lainnya, sangat memuaskan dan bersaing dengan perusahaan ternama dunia" ujar Petkov.

Untuk tahap awal, peralatan kesehatan yang diproduksi PT Poly Jaya Medikal ini nantinya akan digunakan untuk kebutuhan Rumah Sakit di Bulgaria. 

Saat ini, the Association South East Regional Centre Health sedang membangun rumah sakit seluas 4 hektar di wilayah Sliven. Tidak hanya Bulgaria, grup rumah sakit tersebut juga ada di North Macedonia dan juga  berkeinginan menjadi distributor untuk pasar Eropa.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper