Bisnis.com, JAKARTA — Mars Ega Legowo Putra resmi dikukuhkan sebagai direktur utama PT Pertamina Patra Niaga, Selasa (8/7/2025). Mars Ega sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) direktur utama perusahaan tersebut.
Dengan demikian, dia resmi menggantikan Riva Siahaan. Riva sendiri dicopot dari jabatannya lantaran terlibat kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina-kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) periode 2019-2023.
Adapun, penunjukan Mars Ega sebagai direktur utama subholding PT Pertamina (Persero) itu dilakukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) beberapa waktu lalu.
Hal ini pun dibenarkan oleh Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari. "Benar," katanya singkat kepada Bisnis, Selasa (8/7/2025).
Dia menyebut, hari ini telah dilakukan pengukuhan jajaran direksi di lingkup subholding. Penetapan ini sepenuhnya merupakan kewenangan pemegang saham.
"Pertamina Patra Niaga tentunya mendukung dan comply pada kebijakan dan keputusan pemegang saham. Diharapkan dengan susunan baru ini dapat membawa perubahan positif dan peningkatan pelayanan bagi masyarakat," ucap Heppy.
Para pemegang saham juga menunjuk Achmad Muchtasyar sebagai wakil direktur utama Pertamina Patra Niaga. Selanjutnya, Mega Satria ditunjuk sebagai direktur keuangan. Lalu, Alimuddin Baso sebagai direktur pemasaran pusat dan niaga.
Berikutnya, Eko Ricky Susanto ditunjuk sebagai direktur pemasaran regional dan Hari Purnomo sebagai direktur rekayasa dan infrastruktur darat
Lalu, Putut Andriatno sebagai direktur SDM dan penunjang bisnis, Rahman Pramono Wibowo sebagai direktur manajemen risiko, dan Harsono Budi Santoso sebagai direktur perencanaan dan pengembangan bisnis.
Baca Juga
Daftar jajaran direksi baru PT Pertamina Patra Niaga:
- Mars Ega Legowo Putra, Direktur Utama
- Achmad Muchtasyar, Wakil Direktur Utama
- Mega Satria, Direktur Keuangan
- Alimuddin Baso, Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga
- Eko Ricky Susanto, Direktur Pemasaran Regional
- Hari Purnomo, Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat
- Putut Andriatno, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis
- Rahman Pramono Wibowo, Direktur Manajemen Risiko
- Harsono Budi Santoso, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis