Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Realisasi PNBP Sektor ESDM Capai Rp138,8 Triliun Semester I/2025

Realisasi PNBP sektor ESDM mencapai Rp138,8 triliun pada semester I/2025, mencapai 54,5% dari target APBN. Sektor minerba dan migas jadi kontributor utama.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat acara serah terima jabatan di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (19/8/2024). JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat acara serah terima jabatan di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (19/8/2024). JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) mencatat realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mencapai Rp138,8 triliun pada semester I/2025. 

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengatakan capaian PNBP sektor ESDM ini telah mencapai 54,5% dari target APBN 2025 mencapai Rp254,5 triliun. Adapun, PNBP sektor ini berkontribusi 10%-12% dari total pendapatan negara. 

"Itu PNBP tok, kalau kita bicara pajak yang bergerak di bidang migas itu lebih dari ini, sekitar 15,5% dari total pendapatan negara. Jadi ESDM ini salah satu kunci dari bagaimana bisa negara mendapatkan pendapatan sekaligus menjalankan amanah pasal 33," kata Bahlil dalam konferensi pers Capaian Kinerja Semester I/2025, Senin (11/8/2025). 

Berdasarkan data ESDM, realisasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sektor minerba mencapai Rp74,2 triliun atau 59% dari target APBN 2025 untuk sektor ini senilai Rp124,7 triliun. Sektor minerba merupakan kontributor PNBP terbesar periode ini. 

Setelah minerba, sektor dengan sumbangsih PNBP terbesar kedua yaitu migas sebesar Rp57,3 triliun dari target tahun ini mencapai Rp121 triliun. 

Kemudian, PNBP dari sektor Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) mencapai Rp1,09 triliun dari target senilai Rp2,19 triliun. 

Bahlil menuturkan capaian PNBP periode semester pertama tahun ini dapat melampaui target APBN di tengah gejolak harga minyak dan harga batu bara yang mengalami penurunan. 

“Harga batu bara turun tapi kami berusaha tetap mencapai Rp254,5 triliun ini adalah target yang diberikan Presiden, bahwa jangan sampai PNBP turun, caranya gimana ini, makanya kita lakukan ini,” tuturnya. 

Di sisi lain, ESDM mencatat realisasi investasi pada semester I/2025 di sektor minerba meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya US$2,4 miliar. Capaian periode ini merupakan yang tertinggi dalam empat tahun terakhir. 

Kendati demikian, secara keseluruhan di sektor ESDM, realisasi investasi terbesar berasal dari sektor minyak dan gas (migas) yang tercatat senilai US$8,1 miliar pada semester I/2025 atau naik dari periode yang sama tahun sebelumnya US$6,3 miliar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro