Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KEBIJAKAN PERTANIAN: Indonesia Siap Hadapi AS di Panel WTO

BISNIS.COM, BOGOR --- Rencana Amerika Serikat mengajukan Indonesia ke Forum WTO pada 18 April terkait dengan kebijakan  pertanian dan peternakan merupakan warning yang perlu disikapi secara serius.

BISNIS.COM, BOGOR --- Rencana Amerika Serikat mengajukan Indonesia ke Forum WTO pada 18 April terkait dengan kebijakan  pertanian dan peternakan merupakan warning yang perlu disikapi secara serius.

Syukur Iwantono, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian,  mengatakan kemungkinan Indonesia untuk memenangkan masalah ini belum bisa dipastikan, tetapi pemerintah melalui Kementerian Pertanian sudah memiliki strategi menghadapi forum panel tersebut.

“Kemenangan kita belum bisa dipastikan, masih fifty-fifty. Pemerintah sudah mempelajari hal itu dan siap menghadapi panel ini,” jelas Syukur dalam di acara Sarasehan Nasional Peternak Ayam Broiler, Kamis (18/4).

Dalam kesempatan itu  dia memaparkan beberapa masalah terbaru yang sedang maupun akan dihadapi industri unggas nasional, yaitu masalah penyakit H7N9 yang sedang melanda China. Paling tidak  ada 30 orang positif terserang virus ini.

“Kami menakutkan efek yang ditimbulkan dari munculnya kasus di China ini, psikologis konsumen akan terpengaruh, mereka akan mengurangi konsumsinya. Saham-saham perusahaan di bidang ini juga akan terpengaruh,” kata Syukur.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : M. Taufiqur Rahman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper