BISNIS.COM,JAKARTA—Kementerian Pekerjaan Umum memutuskan proyek multipurpose deep tunnel tidak menjadi proyek strategis saat ini karena dinilai tidak efisien dan mahal.
Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum Mohammad Hasan mengatakan setelah melalui bergabai studi yang telah dikaji oleh tim khusus deep tunnel tersebut, pemerintah memutuskan menunda pembangunan proyek tersebut.
“Hasil dari tim tersebut mengatakan proyek deep tunnel masih kurang efektif dan efisien jika dibandingkan dengan proyek sodetan Ciliwung,” katanya, Selasa (7/5/2013).
Oleh karena itu, untuk saat ini pemerintah hanya akan melakukan pembangunan sodetan Ciliwung dan dan normalisasi 13 sungai nasional sebagai langkah penanggulangan banjir.
Kendati demikian, ujar Hasan, pemerintah tidak menutup kemungkinan proyek tersebut dapat dilanjutkan di masa mendatang.
“Kalau sodetan Ciliwung tidak dapat menampung banjir maka bisa diperhitungkan kembali,” pungkasnya. (ra)
TEROWONGAN RAKSASA: Dinilai Tidak efisien, Diputuskan Ditunda
BISNIS.COM,JAKARTA—Kementerian Pekerjaan Umum memutuskan proyek multipurpose deep tunnel tidak menjadi proyek strategis saat ini karena dinilai tidak efisien dan mahal.Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum Mohammad Hasan mengatakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dimas Novita Sari
Editor : Rustam Agus
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

2 jam yang lalu
Siap-siap, Pemangkasan BI Rate Sudah Dekat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

1 menit yang lalu
Anak Buah Sri Mulyani Buka Peluang Evaluasi Kenaikan Tarif Ekspor CPO

30 menit yang lalu
Cara Mengetahui Kebocoran Listrik di Rumah

57 menit yang lalu
Catat! Pengusaha Dilarang Tahan Ijazah Pekerja Tanpa Alasan
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
