Bisnis.com, JAKARTA - Properti jenis apartemen saat ini dinilai menjadi aset investasi yang tepat karena diprediksi kebutuhan tinggal di tengah kota akan semakin tinggi.
Andy K. Natanael, Direktur PT Modernland Realty Tbk, mengatakan dalam 5 tahun ke depan diprediksi akan ada tren back to city, di mana orang yang bekerja di Jakarta, tetapi tinggal di kota penyangga seperti Bogor, Depok, dan Tangerang akan kembali memilih tinggal di tengah kota.
"Saya melihat ini akan berubah menjadi tren, di mana orang capek di perjalanan setiap hari. Untuk efisiensi waktu, orang tetap punya rumah di pinggiran untuk weekend, tapi Senin - Jumat tinggal di kota dengan menyewa atau membeli apartemen," ujarnya dalam seminar Strategi dan Kiat Sukses Investor Properti yang digelar Bisnis Indonesia Learning Centre (bilec) dan Indonesia Property Watch (IPW) di Jakarta, Selasa (23/7/2013).
Untuk itu, lanjut Andy, apartemen menjadi investasi yang tepat karena selain harga properti yang terus meningkat, tetapi juga kebutuhan hunian orang yang bekerja di Jakarta, terutama untuk sistem sewa.
Dia memberikan tips, berinvestasi properti harus memperhatikan berbagai hal yakni lokasi, developer, harga, dan kekuatan harga atau prospek ke depan. "Kalau harga murah tapi lokasinya di pinggir, siapa yang menyewa," tambahnya.
Andy menuturkan, investasi properti yang tepat saat ini juga harus lebih memperhatikan yield (imbal hasil) dibanding capital gain.
"Jadi kalau punya apartemen, usahakan melipat gandakan aset dan bukan menjual aset. Kita beli properti, kemudian harganya naik lalu kita jual. Memang kita untung, tapi belum tentu nanti bisa beli yang lebih murah dari itu [properti sebelumnya] karena harga terus naik," katanya. (ra)
