Bisnis.com, LONDON - Indonesia berupaya mempromosikan dan menyebarkan informasi tentang Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) dalam diskusi yang akan digelar di Hotel Le Meridien Piccaddilly, London, Selasa (10/9).
Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Departemen Pertanian Haryono secara resmi akan membuka Diskusi "Roundtable on Sustainable Palm Oil," demikian Minister Counsellor KBRI London, Masriati Lita Saadia Pratama.
Dia menjelaskan diskusi ini bertujuan mengumpulkan dan mendiskusikan masukan dari berbagai pemangku kepentingan termasuk para pejabat pemerintah, akademisi, pengusaha kelapa sawit dan aktivis organisasi nonpemerintah.
Dalam kunjungan resminya di London Inggris dari 9 sampai 11 September, Haryono akan membahas upaya kolaboratif dalam memperkuat implementasi ISPO melalui kerjasama teknis dan mencari dukungan Inggris untuk pengakuan internasional untuk ISPO. Potensi kerjasama bilateral di bidang pertanian, perubahan iklim dan pembangunan juga akan dibahas.
"Roundtable Discussion" akan menyoroti isu-isu seperti tantangan dan prospek yang dihadapi industri kelapa sawit Indonesia, manfaat kelapa sawit, masa depan sistem ISPO dan aspek lingkungan dari industri kelapa sawit.
Selama kunjungannya 3 hari, Haryono didampingi delegasi antardepartemen dan sekelompok ilmuwan dan perwakilan sektor swasta, termasuk Asosiasi Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) dan Asosiasi Produser Biofuels Indonesia (Aprobi).
Selanjutnya Dirjen dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan ke Den Haag, Belanda pada Rabu (11/9) juga berkaitan dengan minyak sawit. (Antara)
Sawit Lestari, Indonesia Promosikan ISPO di Eropa
Bisnis.com, LONDON - Indonesia berupaya mempromosikan dan menyebarkan informasi tentang Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) dalam diskusi yang akan digelar di Hotel Le Meridien Piccaddilly, London, Selasa (10/9). Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : News Editor
Editor : Bambang Supriyanto
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
44 menit yang lalu
Alasan JP Morgan Pilih Bank Jago (ARTO) saat Likuiditas Mengetat
1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Saham Bank Danamon (BDMN)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
54 menit yang lalu
AS Kenakan Tarif Bea Masuk Tinggi ke China, Apa Dampak ke RI?
57 menit yang lalu
PPN 12% untuk Barang Mewah, Pengusaha: Hampir Semua Kena
1 jam yang lalu