Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Angkasa Semesta Tbk. (JAS)mengestimasi perolehan pendapatan hingga akhir 2013 bakal mencapai Rp813 miliar, tumbuh sekitar 10% dibandingkan dengan 2012 sebesar Rp738 miliar.
Martha Lory Fransisca, Corporate Communication JAS, mengatakan estimasi tersebut seiring dengan peningkatan layanan perseroan dengan peremajaan alat ground service equipments (GSE) untuk mendorong kinerja jasa ground handling maupun cargo handling.
"Pendapatan ini dapat kami penuhi seiring peningkatan pelayanan di 12 bandara Indonesia terutama pada jasa ground handling, begitu juga dengan jasa kargo yang kami layani. Bahkan, pendapatan berpotensi melampaui estimasi," ucapnya, Rabu (13/11/2013).
Sejauh ini, lanjut Martha, perseroan yang terafiliasi dengan PT Cardig Aero Services Tbk. itu telah melakukan penambahan peralatan GSE di antaranya pengadaan Main Deck Loader berkapasitas 32 ton, High Loader dengan kapasitas 7 ton, serta Towing car khusus untuk jenis pesawat besar, seperti A380 dan B777.
Selain itu, perseroan juga telah melakukan peremajaan sejumlah GSE 4 Unit High Loader dan kurang lebih 600 unit baggage cart, pallet dollies dan container dollies.
Adapun, hingga kuartal III/2013, PT JAS membukukan pendapatan mencapai Rp677miliar yang terdiri dari jasa ground handling Rp279 miliar dan kargo dengan perolehan Rp398 miliar.
Perolehan pendapatan hingga kuartal III/2013 tersebut meningkat 25% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp539 miliar.