Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Perindustrian meyakini industri nonmigas di dalam negeri mampu tumbuh hingga level 5,89% pada tahun depan. Pasalnya kinerja industri pada 2015 dinilai takkan seberat 2014.
Menteri Perindustrian M.S. Hidayat menyatakan persentase itu merupakan asumsi pertumbuhan industri secara rata-rata.
“Bahkan pertumbuhan industri bisa mencapai 6%,” katanya ditemui usai jumpa pers pemaparan RAPBN 2015, di Jakarta, Jumat (15/8/2014) malam.
Asumsi pertumbuhan sektor industri tersebut bahkan lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi yang dipatok 5,6% dalam RAPBN 2015.
Namun jumlah 5,89% tak lebih baik dibandingkan dengan target tahun ini yang dikoreksi menjadi di bawah 6%.
Badan Pusat Statistik mencatat selama April – Juni 2014 pertumbuhan produksi manufaktur sedang dan besar terhadap periode yang sama tahun lalu naik 4,57%.
Adapun realisasi pertumbuhan industri pengolahan nonmigas pada triwulan II/2014 secara kumulatif mencapai 5,49%.
“Kinerja industri pada tahun depan semestinya tidak seberat tahun ini. Kecuali ada hambatan global,” ucap Hidayat.
