Bisnis.com, MEDAN - Duta Besar Tunisia untuk Indonesia Mourad Belhassen berjanji akan mendatangkan para pengusaha dari negaranya untuk melihat berbagai potensi kerja sama.
Mourad menyebutkan saat ini ada dua sektor ekonomi yang berpotensi digarap yakni pertanian dan pariwisata. Adapun, di pertanian, Sumut dan Tunisia memiliki perkebunan dan pengembangan produk kelapa sawit.
"Kami sangat ingin melakukan kerja sama ekonomi, tidak hanya dengan Jakarta, tapi juga provinsi lainnya di Indonesia, termasuk Sumut. Selain pertanian dan pariwisata, kami juga mampu memproduksi mesin berskala kecil untuk menjadi pembangkit tenaga listrik," ucap Mourad, Selasa (5/5/2015) saat bertemu dengan Plh. Sekda Pemprov Sumut Sabrina.
Mourad mengatakan beberapa waktu lalu dia juga telah menemui para anggota Kadin dan dalam waktu dekat Kadin Indonesia akan berkunjung ke Tunisia.
Sabrina menyambut baik rencana para pengusaha Tunisia tersebut. Dia bahkan mengusulkan penanaman modal untuk memenuhi kuota energi khususnya gas baik untuk industri maupun rumah.
"Kami siap memberikan informasi yang dibutuhkan mengenai potensi Sumut. Saat ini prospek perkembangan ekonomi di Sumut cukup besar karena sedang membangun infrastruktur dan industri," tutur Sabrina.
Sabrina menyebutkan, salah satu potensi investasi berada di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangke yang cocok bagi industri berbasis kelapa sawit.