Bisnis.com, BALIKPAPAN—Pemerintah Kota Balikpapan tengah mengkaji proyek-proyek infrastruktur yang layak untuk dibiayai dana pihak ketiga dalam rencana penerbitan obligasi daerah.
“Kan proyek yang dibiayai harus menghasilkan revenue. Ini sedang kami kaji mana proyek-proyek yang sekiranya layak untuk dibiayai melalui obligasi daerah,” kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, Rabu (1/7).
Dia menyebutkan beberapa proyek yang mungkin dibiayai melalui obligasi daerah antara lain pembangunan jaringan pipa PDAM, pembangunan segmen 2 coastal road, pembangunan Jembatan Teluk Balikpapan dan Stadion Balikpapan.
“Nanti dana pembayaran utang bisa dari revenue yang dihasilkan oleh proyek-proyek itu atau bisa juga dari APBD sendiri".
Dia mengatakan pengkajian proyek-proyek ini harus dilakukannya dengan hati-hati, karena pengajuan proyek yang akan dibiayai harus disertai dengan pengajuan anggaran yang spesifik dan perhitungan tepat.
Saat ini, dia mengaku masih mempelajari prosedur pengajuan penerbitan obligasi kendati PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah memberikan peringkat A dan telah mengantongi opini wajar tanpa pengecualian dari BPK.
“Kami akan minta pendampingan dari PT Pefindo selama prosedur berlangsung, sembari belajar juga ke Pemprov Jawa Barat," ujarnya.
OBLIGASI DAERAH: Pemkot Balikpapan Cari Proyek Publik Layak Didanai
Pemerintah Kota Balikpapan tengah mengkaji proyek-proyek infrastruktur yang layak untuk dibiayai dana pihak ketiga dalam rencana penerbitan obligasi daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Yusran Yunus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
33 menit yang lalu