Kabar24.com, JAKARTA - Suasana haru mewarnai prosesi pemakaman jenazah Teguh Warisman Sane, salah satu korban jatuhnya pesawat Trigana Air di Pegunungan Bintang Papua, Senin (24/8).
Orang tua dan keluarga korban terlihat terus-menerus meneteskan airmata saat peti jenazah mulai diusung ke kendaraan jenazah menuju ke tempat pemakaman.
Teguh Warisman Sane, pegawai PT. Pos Indonesia Jayapura, menjadi salah seorang korban kecelakaan pesawat Trigana di Oksibil, Papua.
Upacara pelepasan jenazah yang dihadiri pejabat dan para pegawai PT. Pos Indonesia itu didahului kebaktian, dipimpin Pendeta F Moniaga, pemimpin Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Jalan Thamrin Palu.
Dalam khotbahnya, Pendeta Moniaga mengatakan hidup dan mati seseorang tidak ada satupun manusia yang mengetahuinya selain Sang Maha Kuasa.
"Semua manusia sekali waktu akan mengalami kematian dan kematianpun tidak memandang usia. Semua kita akan sampai pada kematian. Tetapi dibalik kematian akan ada pula kehidupan abadi," katanya.
Jenazah almarhum Teguh dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Kristen Kelurahan Talise, Kecamatan Palu Timur.
Kepala PT Pos Indonesia Cabang Palu Arif Wahyu mengatakan Teguh adalah Manager Keuangan Kantor Pos Jayapura.
Ia berangkat ke Oksibil menggantikan pimpinannya I Dewa Putu Raka untuk membawa uang Rp6,5 miliar sebagai dana untuk masyarakat miskin.
Serly Karundeng, ibu korban mengatakan Teguh anak kedua dari empat bersaudara.
Sebenarnya, putranya itu akan akan menikah pada 2015 ini. Tetapi ajal lebih dulu menjemputnya sebelum mewujudkan rencana tersebut. (antara)
TRAGEDI TRIGANA AIR: Teguh Warisman Berencana Nikah Tahun Ini
Suasana haru mewarnai prosesi pemakaman jenazah Teguh Warisman Sane, salah satu korban jatuhnya pesawat Trigana Air di Pegunungan Bintang Papua, Senin (24/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

4 jam yang lalu
Hati-hati RI Ekspor Beras ke Malaysia

11 jam yang lalu
Indomaret (DNET) and Alfamart (AMRT) Thrive as Rivals Struggle
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 menit yang lalu
Anomali Rezim WTO, Ekonomi Negara Proteksionis Tumbuh Lebih Tinggi

36 menit yang lalu
Mendag Beri Kabar Terbaru soal Perjanjian IEU-CEPA, Sudah Diteken?

1 jam yang lalu
Gibran Ungkap Ada Peran Gen Z di Balik Kesuksesan QRIS
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
