Bisnis.com, JAKARTA -- Penjualan bahan pokok di gerai ritel modern turun sekitar 10% karena terdampak pelambatan ekonomi yang terjadi beberapa pekan lalu.
"10% itu yang produk pokok, yang barang sekunder 10% lebih. Memang sangat terasa karena pelambatan ekonomi kemarin," kata Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta, Kamis (26/11/2015).
Dia menambahkan, penurunan pendapatan tidak hanya dialami oleh pemilik ritel modern, namun seluruh peritel, termasuk penjual di pasar tradisional atau toko kelontong.
Saat ini, imbuhnya, kondisi penjualan produk di gerai ritel modern belum mengalami pemulihan."Belum ada pemulihan seperti sebelum ada pelambatan ekonomi. Kami berhara pada pemerintah," ujarnya.
Tutum berharap pemerintah mengeluarkan kebijakan yang bisa mengerek daya beli masyarakat sehingga pendapatan pelaku usaha ritel, baik modern maupun tradisional, bisa meningkat.
Terdampak Perlambatan Ekonomi, Penjualan Ritel Modern Turun 10%
Penjualan bahan pokok di gerai ritel modern turun sekitar 10% karena terdampak pelambatan ekonomi yang terjadi beberapa pekan lalu.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Serok Lagi Saham GJTL Desember 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
13 menit yang lalu
Aturan Kemasan Rokok Polos, Kemenkes Dituding Langgar Hak Konsumen
20 menit yang lalu
Jelang Natal, Mayoritas Harga Pangan Merangkak Naik
40 menit yang lalu
Rempang Kembali Memanas, Bagaimana Nasib PSN Milik Tomy Winata?
49 menit yang lalu