Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tol Semarang-Solo Seksi III: Kontraktor Tagih Janji Pembebasan Lahan

PT Trans Marga Jateng masih menunggu janji pemerintah terkait pembebasan lahan untuk seksi III ruas Bawen-Salatiga yang ditargetkan tuntas akhir April tahun ini.nn
Bisnis.com, SEMARANG--PT Trans Marga Jateng masih menunggu janji pemerintah terkait pembebasan lahan untuk seksi III ruas Bawen-Salatiga yang ditargetkan tuntas akhir April tahun ini.
 
Direktur Teknik dan Operasi PT Trans Marga Jateng Arie Irianto mengatakan semula pemerintah berjanji pembebasan lahan bisa tuntas sekitar Oktober tahun lalu tetapi ternyata tak terwujud sehingga janji mundur menjadi April tahun ini.
 
Menurutnya supaya ruas ini bisa difungsikan sementara untuk melayani arus mudik tahun ini maka mulai April 2016 pemerintah harus bisa memenuhi janjinya.
 
Dia menjelaskan semenjak akhir tahun lalu hingga saat ini belum ada tambahan pencapaian kemajuan pembebasan lahan seksi III sebesar 92,7%.
 
Hal itu dikarenakan masih tersisanya beberapa lahan milik desa (tanah kas desa) dan lahan milik warga terkena proyek (wtp) sempat terhenti akibat adanya peralihan peraturan sejak 1 januari 2016 yang menggunakan UU tentang pengadaan tanah yang baru yakni UU No 2/2016.
 
Dia mengatakan supaya tidak terhambat pihaknya berinisiatif membayar kompensasi tanah kas desa berupa produksi pertanian yang tidak produktif selama dua musim yang dibayarkan dimuka hingga biaya tanah diganti oleh pemerintah.
 
"Jadi istilahnya kita cuma bayar sewa tanah itu dari wilayah yang misalnya produksi sekali panen nilainya sejuta dan mereka tidak bisa produksi karena terkendala pembangunan tol. Kami bayar yang sejuta itu. Intinya kami mau membayar yang sewa tanah biar bisa masuk dulu penggarapn lahan. Nanti penggantian tanah tetap pemerintah yang bayar,"terangnya usai acara media visit Selasa (26/4)
 
Arie mengimbuhkan kendala lainnya adalah beberapa lokasi lahan yang belum bebas berada pada lokasi galian dan timbunan yang tinggi serta pada lokasi struktur simpang susun dan perlintasan. Pekerjaan tanah timbunan lanjutnya juga tidak bisa maksimal akibat curah hujan yang intensitasnya tinggi
 
Selain itu Arie mengatakan pihaknya telah menandatangani amandemen PPJT (Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol) sekitar pekan lalu untuk menalangi dana pembebasan lahan senilai Rp500 miliar khusus ruas tersebut.
 
Dia merinci jumlah itu meliputi pembebasan lahan seksi tiga yang tinggal menyisakan sekitar 7% senilai Rp50 miliar sementara sisanya untuk ruas seksi IV Salatiga--Boyolali dan seksi V BoyolaliSolo.
 
" Jadi 500 miliar akan kami pinjam dari pemegang saham melalui SMI nanti dikembalikan pemerintah hanya untuk lahan saja," katanya
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper